Pesan Authornim : Siapkan mental, jiwa, raga, jantung dan hati kalian :)
Happy Reading ❤️❤️❤️
______________
Bel istirahat berbunyi.
"Clara!"
Secepat kilat Clara bangkit dari tempat duduknya dan melesat dengan kecepatan cahaya menuju keluar kelas tanpa menghiraukan teriakan. Elvin yang memanggil namanya.
Setelah terciduk sebagai Queenzeane tiga hari yang lalu, Elvin selalu mengikuti Clara kemana-mana seperti anak ayam. Pesan-pesan datang lebih intens dari biasanya. Clara risih, namun tidak mampu menolak. Salahnya juga tidak bisa berkutik saat Elvin menuduhnya sebagai Queenzeane, lagipula bagaimana Clara bisa mengelak jika anak itu sudah lebih dulu mengaku secara gamblang bahwa dia adalah si Delvin, kawan keluh kesah dan curhatnya didunia Roleplayer.
Clara terlampau shock ditampar kenyataan. Jika tau akhirnya akan begini, Clara tidak akan menceritakan kehidupan aslinya dengan sembarangan. Ternyata dunia itu sempit. Mana Clara tau bahwa situasinya akan berakhir begini??
Yang bisa dilakukan Clara kini hanya menghindar.
Kali ini juga, Clara beruntung bisa kabur dari anak itu saat bel istirahat berbunyi.
Clara merogoh saku dan mengambil ponsel dari dalam sana. Berpuluh pesan masuk dan seperti biasa, gadis nerd itu mengabaikan pesan yang lain dan lebih memilih membuka pesan dari kekasih roleplayernya, Alvaro.
Alvaro 12.00
Queenzeane?
Alvaro 12.00
Sudah makan siang?
Clara menyuap potongan bibimbapnya. Kunyah, kunyah, kunyah, telan. Senyumnya otomatis mengembang, kadang-kadang Clara merasa heran, kenapa jantungnya membuncah senang hanya karena sebuah pesan sesederhana ini? Clara mengetik balasan dengan cepat.
To: Alvaro 12.02
Iya, Aku sedang makan :")
To: Alvaro 12.03
How about you ?
Alvaro 12.04
Belum, hehe
Clara mengerutkan kening, dia melihat meja didekat jendela kantin yang biasa ditempati Arthur. Kosong. Apa pemuda itu benar-benar melewatkan makan siangnya? Tiba-tiba saja dia merasa cemas. Bagaimana kalau Arthur sakit gara-gara tidak makan? Apalagi pemuda itu baru saja terkena flu, sama seperti dirinya.
To: Alvaro 12.04
Kenapa belum? Cepat makan.
Alvaro 12.05
Nanti saja.
Clara menggigit pipi dalamnya, kenapa Arthur tidak mau mengerti bahwa dirinya khawatir? Dia membalas lagi.
To: Alvaro 12.06
Kenapa? Aku tidak mau kau sakit huh :(
Pesan balasan masuk. Clara membukanya dengan perasaan cemas.
Alvaro 12.07
KAMU SEDANG MEMBACA
Roleplayer
RomanceSeorang gadis yang bernama Clara Azkairin yang sangat tidak suka menjadi pusat perhatian, dia juga merasa agak canggung dan malu jika berdekatan dengan orang lain yang belum ia kenal. Namun, disisi hidupnya yang lain, Clara Adalah seorang pemain han...