Don't forget to click a stars button and Comments for me. Enjoy to reading y'll. Sider? Get out of my book!. Tx.
✼ •• ┈┈┈┈๑⋅⋯ ୨˚୧ ⋯⋅๑┈┈┈┈ •• ✼
[☁]
Di guliran chapter sebelumnya, Heeseung, Sunghoon, dan Balita lucu mungil kita- Jake. Akan pergi ke pinggir pulau jeju sana. Atau lebih tepatnya di Toserba sana.
Perjalanan ke atas Villa itu sempit, hanya untuk pejalan kaki saja. Yang menakutkannya, villa tersebut diletakkan di bawah bukit yang memang merupakan dataran tinggi dan tumbuh pepohonan rimbun.
"Awas jatuh, Sayang." peringat Heeseung Sembari manenteng tas Puppy Jake
Jake memegang erat Pegangan tangga menuju Toserba, menatap Jurang di bawah tangga, anak itu berbalik menghadap dua ayah tampan nya.
"Ada apa?" Tanya Sunghoon menggendong si mungil dan Menatap kedua netra berair kesukaanya itu.
"Takut Jatuh Jatuh!! Takut Daddy!" Pekik si kecil takut mulai Menggigiti leher tegas milik Sunghoon
"Eunggg" Heeseung terperangah melihat Jake Dan adik tiri-nya itu. Kaget Melihat Si mungil bertindak seperti Sekarang.
Sunghoon Menahan geli, kebiasaan Jake yang baru. "Hey, hey! Sudah." Suruh ayah muda itu yang langsung di turuti Jake.
"Cakit cini" ujar Jake memperlihatkan Gigi kecilnya yang baru tumbuh. Padahal sudah berumur 5 tahun, pertumbuhan gigi anak itu lama sekali
Heeseung mendekat, menghampiri Jake dan melihat lekat gigi si kecil. "Tumbuh gigi baru ya?" Ucapnya kecil yang langsung membuat Sunghoon menganggukkan kepalanya.
"Iya, kau baru tahu?. Padahal sudah 5 hari yang lalu."
Heeseung sedikit terkejut, lima hari yang lalu?? Bisa bisanya dirinya baru tahu hak tersebut.
Tapi, wajar saja.
Heeseung sedang sibuk dengan proyek besar di perusahannya.
"Daddy, Babi!!" Seru Jake membuat dua ayah itu menatap si kecil menghunus tajam.
"Jeyun bicara apa?" Tanya Sunghoon.
"Babi!" Jawab Jake.
Heesung beralih menggendong Jake "Ulangi. Sekali lagi." kata pria Bambi itu Menekan tiap katanya.
Jake segera menunjuk dengan telunjuk mungilnya, mengarahkan nya ke belakang punggung Tegap Heeseung dan Sunghoon dengan kedua bola mata puppy nya yang berkaca-kaca.
Siap untuk menangis.
"Babi-" kedua saudara itu menengok ke belakang melihat apa yang di tunjuk Jake.
Ada Babi hutan bertubuh cukup besar, berwarna hitam yang sedang berancang ancang untuk menyeruduk mereka bertiga.
"Sialan!" Umpat Heesung berlari, kabur meninggalkan Sunghoon yang masih menetap melihat hewan tersebut was-was.
"SUNGHOON TOLOL, KABUR BEGO!!"
"DADDYY TOLOL!! KABUL KABUL!!!"
"Bangsat" sunghoon mengumpat, meneguk ludahnya sendiri. Saat sadar dirinya di tinggal sang kakak tiri
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby It's Not Ur Fault
Random✎ Being happy with his two fathers is not easy for Jake, their adopted son. Sunghoon and Heeseung. HeeJakeHoon area Heejake's Sungjake's Tw//Baku, Non-baku// Original story by : @saciresexndr