Kedua || K.V

Chapter. 19

.
.
.
.
.
.
.

K E D U A

.
.
.
.
.
.
.
.

KOOKV STORY

.
.
.
.
.
.

BY. WHIEGGUKV97

.......

Pagi pagi sekali Taehyung bangun, memasak untuk sarapan pagi menyiapkan baju kantor Jeongguk dan hal hal lainnya.

Walaupun tubuhnya masih terasa lemas dan perutnya sedikit sakit Taehyung tidak mau jika hanya berdiam diri apalagi saat ia tak menemukan Wonwoo di dapur, apa karena sedang marah Wonwoo tak mau menyiapkan sarapan pagi.

Wonwoo keluar dari kamarnya ia sudah berpakaian rapih  sebelum berangkat ke kantor Wonwoo menyempatkan untuk membuat roti panggang dan segelas kopi, untuk suaminya Jeongguk.

Namun betapa terkejut nya ia saat melihat banyak masakan yang terhidang di meja makan, siapa yang membuat nya asisten rumahnya tidak mungkin datang pagi pagi seperti ini.

Di pikirin Wonwoo sekarang adalah Taehyung.

Taehyung menyiapkan semua ini sendiri, bahkan dengan kondisi nya hamil seperti itu.

"Kau memasak semua ini?"

"Iya, karena aku dengar orang orang yang bekerja di rumah hyung mereka akan datang siang jadi aku menyiapkan sarapan pagi untuk kita semua."

Wonwoo kalah.

Benar benar kalah, pantas saja Jeongguk lebih menyukai Taehyung karena Taehyung bisa melakukan yang Wonwoo tak bisa.

Taehyung bisa mengurus rumah dan Jeongguk secara bersamaan ia pandai mengatur waktu dengan begitu baik.

"Jadi ini cara mu mengambil suami ku?"

Plakkkkk...

Wonwoo menampar pipi Taehyung begitu keras hingga wajah Taehyung mengeluarkan darah karena terkena goresan cincin berlian yang di pakai Wonwoo.

"Jangan coba coba melawan ku Kim Taehyung, kau bukan tandingan ku kau hanyalah pria miskin yang ku pungut jangan besar kepala ingin memiliki yang menjadi milik ku."

"Ada apa ini?"

Jeongguk datang saat ia bangun tidur tak menemukan Taehyung maka ia memilih untuk mencari nya, Taehyung berada di dapur bersama dengan Wonwoo.

"Sayang pipi mu berdarah, kenapa?" panik Jeongguk.

"Wonwoo apa kau menyakiti Taehyung?!" tanya Jeongguk dengan tatapan tajam.

"Ini bukan salah Wonwoo hyung, tadi aku terbentur ujung meja sampai melukai pipi ku."

Jeongguk sebenarnya tak percaya dengan alasan Taehyung, dia yakin Wonwoo yang membuat luka itu.

"Lain kali hati hati, aku buatkan susu ya."

Taehyung mengangguk.

Mereka bertiga duduk di meja makan bersama.

Taehyung beberapa kali harus membatalkan niatnya yang ingin mengambil kan lauk pauk di piring Jeongguk, Wonwoo merebut semuanya ia bahkan dengan sengaja mengusap noda saus di bibir Jeongguk.

"Masakan mu sangat enak, terima kasih sayang."

Taehyung tersenyum, walaupun perhatian Jeongguk di coba di rebut oleh Wonwoo Jeongguk tetap melihat ke arahnya.