Prolog◡̈

933 29 2
                                    

Hai semuaa!

Selamat datang di cerita GHAZIYA.

Ini adalah karya pertamaku jadi maklum ya kalau masih banyak kekurangan. Cerita fiksi ini mengandung adegan perkelahian dan kata-kata kasar yang tidak pantas di tiru. Mohon bijak ketika membaca cerita.


(づ ̄ ³ ̄)づ Happy Reading!

═════════•°•☻•°•═════════

Noda darah mengotori logo tengkorak bersayap yang tercetak di bagian belakang jaket crop hitam. Sang pemilik duduk di kursi kayu panjang, dengan wajah tertekuk suram memandang sebuah gantungan kunci akrilik berbentuk panda yang sudah retak. Satu orang lainnya hanya berdiri diam di belakang kursi−tampak tenggelam dalam pikirannya. Menunggu jawaban sang ketua yang tak kunjung bersuara.

Sorot mata gadis yang duduk terlihat amat dingin tapi di saat yang sama juga terlihat seperti tak hidup. Seolah apa yang menjadi kebahagiaannya telah hilang.

"Na, bubarkan Agentz."

Hanya kalimat singkat itu yang keluar setelah tenggelam dalam keheningan selama berjam-jam.Perempuan yang berdiri di belakang kursi mengepalkan tangan dengan erat, menutup matanya yang memerah seraya menghela napas dalam.

"Ya."

Gadis itu kembali bersuara, "Semua udah selesai, selesai dengan menyakitkan."

Inilah keputusan terakhirnya untuk sebuah kisah yang akan selesai dengan perpisahan.

GHAZIYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang