diary mu(9)

81 1 0
                                        

💗💗💗💗💗




Selamat menikmati
💗

_____________
"
*diary mu
"
*

20-juni2019
*hai aku mau cerita tentang hari ini
Tadi siang waktu aku ketemu temen baru di taman,kami sama,sama sama punya penyakit mematikan..

Tapi kami udah janji kalo bakal selalu mensuport satu sama lain

Kamu tau nama dia siapa?ayo tebak
Yah gk tau..jadi nama dia tuh Aiden dia cowok

Dia baik banget,tapi aku sedih karena penyakit yg dia derita udah masuk stadium akhir atau lanjut..

Aku..gk mau sampe kehilangan temen lagi..cukup kan kalo bolt pergi ke luar negeri..aku gk mau kehilangan lagi...

"Salad..maaf hiks maaf"

1

7-agustus2019
*hai!ketemu lagi nih oh iya mungkin ini itu diary terakhir ku..kamu tau kenapa aku bilang terakhir..

Soal nya setelah ini aku harus fokus sama pengobatan ku..dokter bilang kemungkinan ku buat sembuh semakin mengecil tapi masih bisa sembuh kok kalo segera ditangani..

Hmm..aku mau cerita sedikit soal Aiden dia..udah tenang di sana dia gk nepati janji nya..dia janji bakal sembuh bareng..tapi dia malah..malah pergi

Sebelum dia pergi dia bilang"berjuang ya rada..aku tau walau dokter bilang kemungkinan kamu sembuh semakin mengecil jangan pantang menyerah yah..jangan nyusul aku..aku harap bisa terus di sisi kamu jadi sahabat kamu tapi takdir tuhan berkata lain..jika memang ini takdir ny maka-"

Belum dia selesai..tapi tuhan malah ngambil dia..Aiden aku gk akan melupakan kamu...

Kita pasti bisa ketemu lagi..tunggu aku ya?walau aku agak lama an..tunggu ya..

(lembar terakhir diary)

"Sarada..hiks sara kenapa
hiks..kenapa hiks kenapa..jangan pergi hiks jangan pergi!!"teriak seorang pria dengan tangis yg menjadi,dan ada dua orang lagi selain pria itu disana

"Bor..ayo kita pergi"ternyata pria yg menangis itu adalah Uzumaki boruto ditemanin Oleh 2 teman nya yg lain yaitu shikadai dan Mitsuki

"Sarada..kenapa?..kenapa sar Kenapa kamu pergi kenapa?hiks Kenapa?!!"teriak boruto dengan histeris sambil memeluk satu batu nisa yg tertulis sati nama yaitu

Uchiha sarada

"Boruto ayo kita pulang..sebentar lagi hujan ayo..kalo kaya gini sarada disana gk akan bisa tenang bor..."boruto menggeleng dia terus menangis sambil memeluk nisa itu..

Pilu itu lah yg dirasakan shikadai dan Mitsuki melihat sahabat mereka yg kuat begitu rapuh saat melihat seseorang yg berharga bagi nya pergi dan tak akan kembali lagi

"Sar..maaf..maaf"boruto merasa mengingat segala kenangan terakhir nya bersama sarada sebelum dia pergi

"Bolt lihat aku juara berapa"sarada datang dengan berlari kearah boruto

"Wow sar kamu menang juara 1 (prok prok..)kerja bagus"boruto tersenyum melihat sarada menang lomba cerdas cermat juara 1

"Bolt ini kue ku"sarada menarik kue yg ada di depan nya boruto pun sama jadi lah tarik menarik

"Tidak salad ini kue ku!!kue mu udah habis"

"Udah lah mending buat hima aj hamm"dan berakhir dimakan Himawari

"Hima!!"pada akhir nya mereka tertawa bersama

"Sar tolong dong'sarada melirik boruto yg menyengir seperti kuda

"Tolong apa?"borutp tersenyum kecil

"Tolongin aku nembak sumi-chan sar"boruto sekilas melihat sarada sempat membatu tapi kemudian langsung tersadar

"Oh..ya udah nanti aku bantu"sarada membuang pandangan ke arah lain

"Makasih salad kamu emang temen terbaik ku!!"boruto menggendong sarada sambil berputar putar,sarada yg refleks langsung memeluk leher boruto

"kyaaa!!baka bolt!!"boruto malah tertawa dengan senang

Deg!!
Jantung boruto seakan berhenti berdetak untuk sejenak mengingat kenang terakhir mereka beberapa bulan sebelum ia pergi

"Maaf hiks..maaf salad hiks..waktu itu aku gk ngerti perasaan kamu hikss..aku gk tau kalo kamu punya perasaan sama aku hiks.."boruto terus menerus menangis meraung raung,Mitsuki dan shikadai terus membujuk boruto untuk pulang karena sebentar lagi akan hujan

"Malah waktu itu hiks..aku minta kamu buat bantu aku hiks nembak sumire tanpa hikss pikir panjang maaf"

"Boruto ayo pulang!!nanti tante hinata sama Himawari khawatir boruto ayo"

pada akhir nya Mitsuki yg seorang dokter dan selalu membawa jarum suntik yg berisi obat penenang pun menyuntikkan itu pada boruto dengan bantuan shikadai

"Sarada maaf..kalo aku di beri kesempatan lagi buat ketemu kamu,aku pasti berusaha buat bahagiain kamu maaf"gumam liri boruto sebelum kesadaran nya sepenuhnya hilang

Mitsuki dan shikadai pun lalu membopong boruto menuju mobil mereka,dan mereka pun melaju ke arah kediaman Uzumaki







BORUSARA(Story oneshoot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang