jam menunjukan pukul 12:30 waktunya istirahat makan siang . dan disini lah Zayo bersama ketiga sahabatnya . di kantin , Peat dan Nathan sedang memesan makanan sementara Neoul dan Zayo duduk manis menunggu makanan datang.
" hai guys " sapa seseorang . Zayo dan Neoul pun menoleh ternyata itu Fort dan Maxxim , namun terdapat 2 lelaki lainnya , yang satu mereka sudah kenal yaitu Payu namun yang satunya lagi mereka tidak tau.
" kak Toto kok lama " ucap Zayo dengan nada merajuk.
" maaf ya baby Zayo , tadi kak Toto nunggu kak Payu dulu " ucap Fort sambil mengusap lembut kepala Zayo.
" loh kak Toto kenal kak Payu?" tanya Zayo.
" kenal dong kan kak Payu temen kakak juga dan ini juga temen kakak namanya Zeandra tapi Baby bisa panggil dia kak Zee " Fort memperkenalkan temannya yang satu lagi.
" hai kak Zee , aku Zayo " ujar zayo.
" hmm " lelaki itu hanya berdehem membuat Zayo mencibir .
Fort duduk di sebelah kanan Zayo ,sementara Payu duduk di sebelah kiri Zayo berhadapan dengan Neoul , lalu Zee duduk berhadapan dengan Fort sementara Maxxim duduk di seNeoul kursi kosong dekat Neoul karena dia tau tunangannya duduk di sebelah Neoul sementara kursi Peat ada di sebelah Fort.
" kak Macim udah pesan memang,? kok pada duduk semua?" tanya Zayo.
" udah ko , nanti pelayan yang antar " jawab Maxxim ramah.
" oya tadi kok Baby Zayo bisa di bawa ke UKS sama Payu?" tanya Fort, dia masih penasaran sebab Payu tak ingin menceritakan apapun.
" emm i-ituu " Zayo binggung menceritakannya bagaimana.
" itu karna ulah kak Celin " bukan Zayo yang berbicara tapi Neoul karena Neoul tau kalau sahabatnya merasa binggung . akhirnya Neoul menceritakan semuanya .
" Baby kok kak cerita ke kakak sih? kan ini menyangkut kakak juga , kalau Baby sampe kenapa-kenapa bagaimana " tanpa sadar Fort menaikan nada suaranya , dia kesal bukan pada Zayo namun pada Celin yang berani-beraninya menyakiti adik kecilnya.
" heh , kenapa bentak-bentak anak gue hah " kepala Fort di geplak Peat yang baru datang bersama Nathan dengan membawa beberapa makanan di atas nampan.
" ya ampun sayang aku ga bentak Baby Zayo, aku kesel denger cerita Neoul kalo baby Zayo di bully Celin " ujar Fort menjelaskan.
" kamu harus lebih tegas sama kutu air itu Hin. kalo dia nyerangnya aku sih gapapa bisa aku balas tapi dia nyakitin sahabat aku loh ini " ujar Peat.
" Fort mana bisa naikin nada bicara sih kalo sama orang Peat , lo kaya ga tau laki lo gimana ya " sindir Maxxim membuat Fort mendengus.
" gue udah tegas ama tuh cabe , tapi dia nya aja yang bebal " bela Fort.
" halah tegas apaan, buktinya Zayo ampe sakit . kalo gue ga dateng tadi , udah gatau gimana nasib Zayo " seru Payu.
" bener tuh , ampe geger satu kampus kak Payu gendong Ajay ke UKS " timpal Nathan.
" udahlah lagian anak nya juga gapapa kan " ujar Zee yang sedari tadi hanya diam.
" lo mah ga asik sob " cibir Payu pada Zee.
" oh ya jay , bukannya waktu itu kamu bilang mau ajak kita ke rumah kamu ya " Neoul mengalihkan pembicaraan yang mulai keluar jalur.
" ahhh iya Ajay , jadi gimana . gue penasaran tau sama kakak-kakak nya Ajay " ujar Nathan.
" tanya coba sama Neoul , dia kan udah ketemu sama 3 kakak kembar Zayo " ucap Zayo.
KAMU SEDANG MEMBACA
KETULUSAN [ON GOING]
Romancesquel "SELEMBAR KERTAS" Menceritakan bagaimana kisah anak kelima Zeid dan Ronal . 🏆#9 : Zoya [17/01/2023]