02.

583 64 12
                                    

-2 tahun setelahnya.-

Phuket, menjadi rumah kedua bagi Ayyan yang tinggal satu rumah dengan Mangkorn.
Melewati tahun terakhir di sekolah Phuket, bahkan memasuki universitas lokal disini.
Keduanya selalu bersama, sebagai teman pun sebagai bos dan pengawal.
Tian melarang Mangkorn membiarkan Ayyan mendapatkan teman baru, itu untuk menghindari kejadian yang menimpa Akk di masa lalu.
Jadi, setiap kali ada seseorang yang mendekati Ayyan entah untuk maksud apapun Mangkorn akan maju untuk mengintimidasi mereka, tak perduli jika citranya dianggap bajingan, bahkan Ayyan pun sering kali dikatai anak konglomerat, memang sih.

"Jika itu bukan laut, maka itu kau." Terdengar manis namun Ayyan yang tertawa menyedihkan di ujung kalimat menunjukkan bahwa itu sedikit membosankan.
Jika dia tak pergi ke laut Phuket untuk melepas penat, maka ia akan pergi ke Mangkorn untuk diajak bicara.

Aneh rasanya jika tidak ada salah satu dari mereka memiliki perasaan lebih.
Dua tahun bersama, hanya berdua di sekolah maupun di rumah, bahkan di laut ini sekalipun.
Mangkorn tetap pada pendiriannya sebagai pengawal yang tak akan jatuh cinta pada tuannya.
Tapi sekarang yang jadi masalah memang pada Ayyan.
Dia jatuh cinta ... Pada Mangkorn.

"Kau lapar?"

"Hem,  aku lapar."

Ayyan memperhatikan Mangkorn yang langsung bangkit dari duduk di atas pasir bersamanya, untuk pergi mencari sesuatu yang bisa Ayyan makan.
Mungkin karena ini? Ayyan jatuh cinta pada Mangkorn yang mengutamakan ia dari apapun.
Seperti dimanjakan, itulah kenapa ia tak lagi protes karena dibuang di Phuket oleh Tian.

Setelah tahun kedua berakhir, Akk melepaskan komunikasi dengan Ayyan juga Mangkorn.
Bahkan setelah hari penghormatan kematian Tuaphu, Akk selalu menghindari semua pembicaraan bersama Ayyan, ia juga menolak setiap kali Pupha memintanya untuk menjaga Ayyan sementara ketika Mangkorn diharuskan bekerja diluar Chiangmai, hingga Ayyan harus mendapatkan pengawal baru untuk menggantikan Mangkorn.
Ayyan maupun Mangkorn pun tak memiliki niat untuk memperbaiki hubungan dengan Akk, yang hatinya sejak itu dipenuhi oleh kebencian.
Ayyan tak bisa berdiri di samping Akk untuk menerima opininya.
Mangkorn melakukan sesuatu yang benar, ia juga merasa bersalah setelahnya hingga Ayyan harus terus berada disampingnya.

Hingga waktu berlalu, cinta itu memudar.
Ayyan melupakan secara perlahan semuanya tentang Akk.
Bahkan sebelum keduanya memulai sesuatu sebagai dua orang yang jatuh cinta, Ayyan lebih dulu melihat Mangkorn sebagai sosok pengganti Akk.

"Ayyan, aku hanya menemukan sate cumi ini."

Mangkorn membawa hampir satu kresek penuh berisi sate seafood.
Ayyan terlihat terkejut, kedai sate ini cukup jauh dari rumah villa mereka pun dari kawasan jajanan wisata laut Phuket. Mangkorn beralasan jika di daerah sini hanya ada beberapa kedai minuman dan makanan ringan manis, itu semua tidak disukai oleh Ayyan.

"Kita bisa pulang dan makan Pizza sisa siang tadi."

"Sejak kapan kau menjadi begitu peduli seperti ini?" Tanya Mangkorn. Di Chiangmai, bahkan ketika Mangkorn pergi mencari makanan di tengah hujan sekalipun Ayyan tidak akan seperduli ini, katanya sih itu sudah menjadi tugasnya yang menjabat sebagai pelayan juga.

"Itu ketika aku masih kurang dewasa, sialan."

Mangkorn hendak ikut memakan sate tersebut tapi Ayyan lebih dulu melarang. Katanya, ia sudah terlanjur kesal karena Mangkorn mengungkit sifat semena-menanya di masa lalu.
Ya Mangkorn hanya menurut saja, lagipula ia tak begitu lapar.

----

Meninggalkan kehidupan Phuket Ayyan yang secara perlahan menjadi lebih baik, kini kita akan pergi menengok Akk yang saat ini berada di Bangkok seorang diri.
Akk juga dipindahkan dari Chiangmai saat menuju akhir tahun sekolah mereka, Pattaya adalah menjadi pilihan Pupha saat itu untuk tempat paling aman bagi Akk.
Tempat yang dipenuhi oleh kenangannya bersama Ayyan.
Jika Ayyan dengan mudah melupakan Akk, maka si ketua kelas dibuat kesulitan.
Bahkan saat kini dia berada di Bangkok untuk memulai pelajaran tahun pertama sebagai mahasiswa Teknik.

Shield: After That. [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang