Alleska Biskuit and Lolipop-S2

2M💵

Yang baca cerita ini, yuk!
Follow akun Instagram.

@Caramel_cup_cake
@alleskareis_

Tiktok
@caramelcupcake18

Link GC ada di bio Instagram.

Untuk yang nungguin novel Alleska-S1 saat ini sedang dalam proses terbit🥳

Siapa yang udah enggak sabar buat peluk anak biskuit sama lolipop? 🍪🍭

Dapetin info seputar Alleska dan cerita-cerita lain aku yang pastinya enggak kalah seru di Instagram aku.

Sayang kalian pake banget 💙💙💙

.
.
.
.
.
.
.
.
.
__Alleska Biskuit and Lolipop-S2__

***

Aksi kejar-kejaran masih berlangsung. Dan saat ini suasana semakin sengit.

Azrea vs Azkan dan Alleska vs Kara.

Keempat manusia aneh itu saling kejar mengejar layaknya seekor kucing dan tikus.

Demi biskuit dan lolipop mereka rela melakukan apa pun.

"Cepetan, Dek. Mama sama Papa udah mau deket," seru Azkan dengan napas tidak beraturan, yang kini berdiri di ambang pintu kamar mereka sambil menunggu sang adik.

"Sabar, Bang. Ini biskuitnya jatoh." Kara memberitahu.
Sama seperti Alleska. Askara juga tidak akan rela sekeping biskuit pun terbuang sia-sia.

Memang benar yang kebanyakan orang bilang. Jika buah tidak akan jauh dari pohonnya.

"Kara berhenti, bocil! Papa bilang berhenti!" teriak Alleska hampir sampai.

Jantung Kara bertalu cepat. Melihat sang Ayah yang sedikit lagi sampai. Bingung harus melakukan apa, gadis itu pun berteriak. "Abang!"

Azkan yang mengerti pun langsung segara masuk ke dalam kamar dan mengambil alat perang.
"Nah, ini dia!" ucapnya saat melihat beberapa mainan kecil berbentuk bulat.

Tanpa berpikir panjang bocah laki-laki itu menebar semua kelereng ke lantai dan ...

"Kara bali-"

Bruk!

"Awww!" Azrea dan Alleska meringis kesakitan sambil memegang pantat mereka yang terasa nyeri.

"Dasar cebong laknat!!!"

"Kecebong kurang ajar!!" teriak All dan Ze
secara bergantian.

Apa yang dikatakan Alleska memang benar. Mereka berdua adalah dua kecebong laknat yang kurang ajar.

Terbukti saat ini dua manusia kecil itu justru tertawa melihat kedua orang tua mereka terjatuh.
Bukannya menolong, mereka justru lebih memilih tertawa.

Nasib Alleska dan Azrea yang mempunyai kecebong ajaib.

"Hahaha, kasian Papa jatuh," ledek Kara memegang perut yang terasa geli.