INFP Personalilty

Si IDEALIS sejati

INFP adalah orang perfectionist.
Enggak kok, kami orang yang fleksibel. Gak nuntut orang menjadi sempurna. Dan kami gak nuntut diri kami sempurna dan unggul diantara orang-orang bahkan kami pesimis mana bisa kami dianggap perfectionist?

Yuppppp mungkin kalian berpikir seperti itu. Tapii sadarkah kalian. Bahwa alam bawah sadar kalian selama ini sering membuat ekpektasi-ekpektasi?

INFP takut akan kegagalan dan bagaimana orang-orang memandang kami ketika gagal atau salah dalam melakukan suatu hal? Apa mereka akan membicarakan hal buruk tentang kami? Dan menjauhi kami?
Bukankah begitu isi kepala kalian para INFP?

Infp tidak akan pernah maju jika pikiran-pikiran buruk tentang seseorang selalu berseliweran. Entah bagaimana kita selalu seudzon pada seseorang yang berada di dekat kita. "Jangan-jangan dia gak suka aku begini".

Meraka takut akan reaksi seseorang.
Mereka lebih mengutamakan reaksi orang ketimbang reaksi diri mereka sendiri.

Infp;
"Apa yang bisa/akan orang lakukan jika aku....."

Orang lain:
"Apa yang akan/bisa aku lakukan jika orang..."

Paham kan?
Kamu lebih mengutamakan dan fokus pada pandangan atau penilaian orang. Hanya karena kamu tidak ingin berbuat salah dan kalian tidak ingin orang lain menganggap kalian buruk. Bukankah itu perfectionist?

Jika pada umum nya orang memiliki inisiatif terhadap apa yang terjadi di sekitar mereka. INFP menunggu inisiatif orang lain kepada mereka .

Jika orang lain menyingkronkan diri mereka kepada lingkungan atau kenyataan. INFP menyingkronkan kenyataan atau lingkungan dengan ekspektasi mereka.
Kita hidup di dunia..
kita membutuhkan dunia.
Tapi bagi para INFP. Dunialah yang membutuhkan kita. Kita tidak butuh dunia. Dan hidup kita tidak mendunia. Jelas karena kita sering pergi ke dunia buatan kita sendiri (daydreaming)

Orang pada umum nya
"Jika orang lain melakukan ini maka aku akan......" (fokus kepada reaksi diri)

INFP
"Jika aku melakukan ini maka orang lain akan ....... (Fokus pada reaksi orang)

Aku harap sampe sini kalian paham bedanya.
Ada jiwa yang error dalam diri INFP bahwa memang beginilah dunia dan kenyataan. Infp selalu membuat ekpektasi-ekpektasi dalam pikiran nya. Mereka berharap orang lain melakukan sesuatu untuk mereka dan bereaksi seperti apa yang mereka inginkan.
Namun jika ekpektasi itu tidak bisa terwujud mereka akan merasa seperti kegagalan yang menyakitkan. Mereka lupa kalo sesuatu tidak selalu sukses pada percobaan pertama. kalian tau bahwa manusia tidak sama. Lantas kenapa kalian menuntut orang untuk sesuai dengan apa yg kalian mau??? Itu hanya akan menyakiti diri sendiri.

Para infp memiliki sisi idealis yang tinggi.
Contohnya dalam memilih pasangan. Kamu berharap pasangan mu melakukan ini dan itu sesuai yang ada dipikiran mu. Kamu selalu mengoreksi setiap tindakan yang dilakukan pasangan mu sesuai isi pikiran mu.
"Harus nya tuh kamu begini... Begitu..."
"Kok dia respond nya gtu sih?"
"Kok kamu berubah?"
Disisi lain kamu memberikan kebebasan kepada pasangan mu, tapi di lain sisi kamu juga ingin mengendalikan nya.
Apakah kalian sadar akan hal itu? Infp terlihat cukup Red Flag. Jadi membutuhkan pasangan yang super duper sabar dan menerima kamu apa adanya. Kabar buruk nya nyari yang kayak gitu jarang nemu 😅

Infp bergerak sesuai apa kata Hati mereka. Mereka itu cuma mau gerak kalo hatinya tergerak. Kalo enggak yaa jangan harap mereka bakal lakuin.
Maka dari itu INFP mudah bosan jika melakukan rutinitas yang tidak membuat mereka bergairah. Jika infp dipaksa melakukan kegiatan yang tak mereka sukai, INFP akan melakukan nya dengan asal-asalan. Tapi kalo mereka kerja sesuai apa yang dia mau dan kerjaan itu membuat diri dia tergugah/semangat, INFP bisa yang paling rajin, paling teliti, dan bakal lakuin kerjaan itu hingga larut malam. Seperti...
Editing video, nge-fandom, editing foto, nulis jurnal kayak yg aku lakuin sekarang Atau ngayal 🤣 sungguh kerjaan yang gada manfaatnya bagi orang lain. Tapi bagi diri mereka itu adalah hal yang menyenangkan.

Cara kerja infp adalah mood. Mereka akan terus menerus mencari kepuasan-kepuasan lain untuk menyuplai hatinya. Dan hanya memperdulikan diri sendiri. Infp peduli dengan orang lain apabila itu sesuai dengan prinsip mereka. Jika tidak. Bye...

Mood yang suka berubah-ubah dalam sekejap. Mereka bisa sangat aktif dan beberapa menit kemudian jadi passive, beberapa menit lagi galau, beberapa menit lagi ketawa, beberapa menit lagi tidur terus bangun galau lagi. Manusia macam apa modelan begini?

Ingat tidak semua orang tau apa yang kalian pikirkan dan apa yang kalian mau untuk membuat mood kalian naik. Itu bukanlah tugas orang lain. Kau lah yang mengendalikan mood mu. Menggunakan apapun yang bisa membuat mu senang. Jangan bermain dengan perasaan orang lain hanya untuk memuaskan mood mu.

Berhenti jadi orang idealis.
Idealis boleh asal sehat. Jangan nuntut apapun yang orang lakuin ke kamu. Jangan nuntut semua orang berpikiran sama kayak kamu. Jangan nuntut keadaan yang gak sesuai sama reality kamu. Jangan terlalu berlebihan daydream sampe kamu lupa sama kehidupan sehari-hari kamu.

Aku highlight dan sering bilang ini kan?
Reminder yang terus menerus aku tancap dalam diri aku. Namun gak mudah buat mengalahkan ego dalam diri.

Percayalah kalian akan terus belajar dan berkembang.
Karena jika kalian sudah ditahap memahami hidup.

Percayalah.....
Kalian tidak akan lagi marah jika sesuatu yang terjadi berbanding terbalik dengan apa yg kalian mau. Percayalah kamu tidak akan memperdebatkan sesuatu karena kamu paham dengan apa yang membuat mereka berpikir demikian.

The more you know about life. Maka kamu akan lebih toleransi terhadap apapun. Dan tidak akan protes tentang apapun yang terjadi. Apakah kamu sudah di tahap itu???
Nope. Aku bahkan susah buat gak kesel, marah, protes.

Padahal aku tahu tapi kembali lagi ke ego diri masing-masing. Namanya manusia yang punya ego. 😂 Dan masih tahap belajar juga buat lebih sabar. Semoga kalian bisa sabar menerima kenyataan.

Saran pengembangan..
Belajar inisiatif. Jangan takut action.
Lakukan apa yang kamu pengen lakukan. katakan saja, jangan kebanyakan mikir.
Jangan peduli sama apa yang orang lain pikirkan tentang kamu. Kalo kamu benar. Lakukan dude. Come on!!!
It's about YOU.
MANA AKSIMU. MANA SUARA MU.