<<Sambungan dari chap sebelumnyaa<<
Renjun terus terisak dalam tangisnya.
Sampai saat Jisung merasa Renjun berhenti menangis, dia memundurkan badan Renjun dan melihat wajahnya.
'Lebih cantik kalau di lihat dari dekat'
'Ugh dia lucu sekali' pikiran Jisung
Matanya sembab, serta hidung mancungnya yang memerah. Saat ini dimata Jisung, Renjun begitu menggemaskan.
Renjun tak menatap balik Jisung, dia hanya sedang mengusap matanya yang masih meninggalkan cairan bening di sana.
"Kau.... Renjun?"
Renjun hanya mengangguk pelan.
"Ada apa? Apa terjadi sesuatu?" Renjun hanya menggeleng pelan
"Lalu kenapa kau menangis?" Renjun hanya menggeleng lagi.
"Hah... baiklah kalau memang tidak mau cerita. Tapi jangan lari - larian di jalan lagi, okay?"
Renjun : privacy jigeum /•-•\
Renjun hanya mengangguk.
Entah mendapat keberanian darimana, tangannya ia arakan ke pipi Renjun, membelai pipi yang agak berisi itu.
'Lembut sekali' batin Jisung lagi
Lalu mengangkat wajah Renjun untuk melihatnya.
Saat ini wajah Renjun memerah seperti kepiting rebus, hanya saja tidak terlihat karna gelapnya malam yang mendominasi.
"Kau.. Jisung, iya kan?" Tanya Renjun ragu - ragu
"Hm" Jisung hanya berdehem
"Mau ku antar pulang?" Tanya Jisung selembut mungkin
Renjun yang mendapat perhatian dari Jisung terkejut, dimana Jisung yang selalu terlihat dingin, kaku, dan tidak peduli dengan orang - orang??
Apakah benar orang yang ada di hadapannya ini Jisung..?
Baru kali ini Renjun melihat sisi hangat dari seorang Park Jisung.
"Boleh kah..?" Tanya Renjun untuk memastikan, apa Jisung keberatan atau tidak.
"Tentu saja" balas Jisung
Lalu berdiri, mengulurkan tangannya dan dengan senang hati Renjun menggenggam tangannya.
'Jisung terlihat seperti pangeran hihi' pikir Renjun, karena Jisung terlihat begitu elegand.
Mereka berjalan ke mobil Jisung, Renjun baru saja ingin membuka pintu belakang mobil.
Tapi tangannya di tahan oleh Jisung
"Duduk di depan saja, dengan ku" lalu Jisung tersenyum simpel.
Deg
'Huh ada apa ini?!?!'
'Aku baru kali ini melihat senyumnya'
'Aish jantung ku!!'
Renjun hanya menundukkan kepalanya. Jisung membukakan pintu penumpang untuk Renjun.
Setelah Renjun masuk, Jisung pun ikut masuk.
Jisung mulai menjalankan mobilnya dengan kecepatan sedang.
"Rumah mu dimana?" Tanya Jisung karena ke canggungan yang melanda mereka
"Eungh di jalan XXX......"
Jisung mengangguk paham " berarti jalan kita se arah, jarak dari Apartement ku juga tidak terlalu jauh dari situ."
KAMU SEDANG MEMBACA
-KAKA KELAS- |SungRen
Teenfikce-dibacaa ka siapa tauk suka :<<- Bercerita tentang seorang Park Jisung yang menyukai kaka kelasnya sendiri pertemuan pertama yang tak terduga yang mampu membuat seorang Park Jisung jatuh hati pada kaka kelas mungilnya itu "M-maaf kan aku. A- aku t...
