Berkisah tentang seorang wanita penderita kanker otak yang harus menikah dengan lelaki yang tidak ia kenal sama sekali. Menikah? Membayangkan saja ia tidak pernah.
💉💉💉💉
Farel Reviano Virendra dipaksa harus menikahi wanita yang sama sekali tidak...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
some things in life need to be fought for alone
_Dwp.sht_
****
Sementara Farrel yang sedari tadi hanya mengamati. Kini pandangan nya hanya fokus pada Keira, tidak tahu apa yang sedang ia pikirkan, hanya dia dan tuhan lah yang tau. Yang pasti ia sampai tidak berkedip memandang gadis itu
💉💉💉💉
Seminggu setelah pertemuan keira dan Farrel, mereka pun tidak pernah lagi bertemu atau bahkan berkomunikasi lewat handphone, jangan kan berkomunikasi, bertukar nomer handphone saja tidak pernah.
Huhhh.. apa aku emang harus nikah sama manusia kutup kayak mas farrel?
Jujur saja, keira akui ia telah menyukai pria dingin itu. Sifat dan pembawaan farrel yang tenang membuat keira merasa nyaman jika berada di samping Farrel. Keira juga suka sifat Farrel yang terkesan cuek dan tidak banyak bicara. that was the type she had been looking for all along !
Tapi masalah nya bisa tidak Farrel berempati sedikit saja kepada keira? Saat sedang memikirkan farrel. Tiba-tiba pintu ruangan nya dibuka dan masuk lah para wanita-wanita titisan dakjal kedalam ruangan nya
" Selamat soreeee dokter keira yang cantik baik hati rajin menabung dan tidak sombong!!" ucap Amanda membuat keira memutar bola matanya malas
" Kenapa muke lo kayak kanebo kering gitu kei?" tanya Sarah dan menghampiri keira
" Kamu lagi ada masalah ya Kei?" lanjut nabila dengan nada khawatir
" Kalian datang kemari juga udah nambah masalah aku" ucap Keira melengos
"Ya elahhh. Sa ae lu" ucap Sarah
" Pada mau ngapai sih? Ga kerja emang?" tanya Keira
" Kita kan masuk pagi. Jadi udah jadwalnya pulang. Kamu juga udah jadwal pulang kan?" tanya Nabila
Keira pun tampak berfikir, kemudian menganggukkan kepalanya Setuju
" Pakai mobil siapa?" tanya Sarah
" Pakai mobil kamu lah" ucap Nabila dan meninggalkan ruangan Keira
" Kurang ajar si Nabila, mentang mentang mobil gue paling gede. Liat aja besok-besok gue bawa motor" teriak Sarah
" Emang kamu mau naik motor panas-panas an?" tanya Keira
"Enggak sih. Hahhah" ucap sarah dan mereka pun tertawa
Mereka ber 4 pun langsung menuju ke salah satu mall terbesar di Jakarta, tujuan utama mereka adalah restoran Jepang. Sudah lama mereka tidak kumpul paket lengkap seperti ini.
