Spoil Your Wife Like Your Life Depends On it(GxG)

Chapter 6

(Entah apa yang merasukiku translate langsung 2 chapter)

Otak Ye Kehuan seperti berdengung ketika dia mendengar Jiang Laien meneriakkan kalimat itu.

Setelah sekian lama kebingungan, Ye Kehuan perlahan berkata, "Cemburu?"

"Ya, cemburu." Ketika Jiang Laien mengatakan ini, hidungnya tiba-tiba menjadi sedikit tersumbat, dan dia terlihat sangat malu sekarang.

Ketika Ye Kehuan mendengar hal ini, banyak hal - berbagai kemungkinan - melintas di benaknya. Kemudian, setelah beberapa saat, dia berkata dengan sedikit bingung: "Apa maksudmu..."

"Apa lagi yang bisa aku maksud?" Jiang Laien menatapnya ke samping, mencoba mengendalikan emosinya.

"Apakah karena kamu menyukainya? Jadi, melihatku jatuh cinta padanya, kamu menjadi..." Ye Kehuan memiringkan kepalanya sedikit.

"Lupakan saja, aku terlalu malas untuk memberitahumu." Ketika Jiang Laien mendengar ini, dia menggelengkan kepalanya, meringis lagi, dan terus merapikan barang-barang yang ada.

"Jadi, hanya karena ini, kamu melakukan itu semua?" Ye Kehuan meraih lengannya lagi, matanya sedikit merah. "Apakah itu hanya untuknya?"

"Apa itu untuknya, apakah aku orang seperti itu di hatimu?" Pada saat ini, Jiang Laien tiba-tiba membuang tangan Ye Kehuan.

"Itu ..."

"Terus terang saja, aku tidak tertarik padanya setengah sen pun!" Jiang Laien menatap Ye Kehuan dengan tegas, terpecah antara menangis dan tertawa. "Ye Kehuan, aku bukan orang seperti itu."

"Maafkan aku." Ye Kehuan menundukkan kepalanya. "Lalu, apa itu..."

Pada saat ini, Jiang Laien menarik nafas dan menjilat bibir bawahnya. "Itu karena kamu."

Ye Kehuan tertegun, menatapnya dengan mata terbuka lebar tak percaya.

"Hatiku kecil, aku terlalu posesif terhadapmu. Aku pikir kamu harus menjadi milikku sendiri, jadi aku pikir dia merebutmu, merebut temanku..." Jiang Laien meremas lengannya dengan tangan yang sedikit gemetar. Apa yang dia katakan hanya setengah kebenaran, untuk melihat bagaimana Ye Kehuan memahaminya. Apakah dia akan menganggapnya sebagai kecemburuan seorang teman atau sesuatu yang lain...

Dia menyukai segala sesuatu tentang Ye Kehuan. Apa pun yang Ye Kehuan suka makan, dia berpura-pura suka makan. Ye Kehuan suka bermain video game, dan meskipun dia sebenarnya tidak suka memainkannya, dia bisa berpura-pura untuk bisa tinggal bersama Ye Kehuan lebih lama. Setelah beberapa saat, dia juga mulai menemani Ye Kehuan pergi dan pulang dari arcade tanpa henti. Ye Kehuan suka berakting, jadi dia juga mulai bertanya-tanya bagaimana cara berakting.

"Apa?" Ye Kehuan tertegun. Untuk sesaat, dia sedikit terdiam.

"Percaya atau tidak, singkatnya, itulah alasannya." Jiang Laien melanjutkan.

"Jadi..." Ye Kehuan mengusap pelipisnya untuk beberapa saat. "Apakah kamu bodoh?"

Jiang Laien menatapnya, menggelengkan kepalanya perlahan, dan kemudian rasa takut muncul dari sudut matanya.

"Bahkan jika aku jatuh cinta, lalu kenapa?" Ye Kehuan masih menatapnya dengan tegas. "Tidakkah kamu tahu bahwa aku lebih peduli padamu daripada cinta?"