bab 3

291 7 2
                                    

Hari pun berganti kini mila harus menjalani kehidupannya. Setelah mendapatkan 500ribu itu iya membayar sebagian uang sekolahnya yang tertunggak.

Menjelang akhir masa sekolah Raina harus mengumpulkan uang cukup banyak agar bisa menyelesaikan sekolahnya, setidaknya dia bisa lulus sampai tingkat high school.

"Kau ingin kemana"ucap perdi sang Daddy kepada mila

"Sekolah"ucap mila singkat.

"Berhentilah sekolah tidak akan membuatmu kaya!kau harus bisa menghasilkan banyak uang untuk Daddy!"Ucap perdi

Mila yang mendengar perkataan perdi hanya menganggap sebuah omong kosong karena mila sendiri muak dengan kehidupannya saat ini.

Seperti biasa mila berangkat ke sekolah hanya menggunakan motornya. Melenggang melewati jalan yang nampak sepi. Untuk pagi ini dunia masih sangat bersahabat dengannya.

Disatu tempat terlihat seorang pria tampan yang sedang fokus dengan Komputernya siapa lagi kalau bukan alvano kevin zylgwyn sejak subuh dia telah berada di kantornya. Dan Mengisi waktunya untuk bekerja dan terus bekerja.

"Tuan! Bagaimana mereka tidak ingin melepaskan daerah itu!"ucap seorang pengawal.

"Mereka masih bertransaksi disana?"

"Iyaa tuan, bahkan mereka tetap ingin memakai daerah itu untuk bisnis mereka."

"Habisi saja Semua jangan biarkan mereka hidup!"umpat kevin

"Baik tuan!!"pengawal itu pergi meninggalkan Ruangan kevin

Tiba-tiba seorang pria paru baya muncul kedalam ruangan dan di hadapannya Kevin

"Apa kau akan bekerja setiap hari?"

"Hem.."ucap kevin singkat.

"Jika orang tua berbicara tolong perhatikan!! Dasar anak tidaksopan "teriak haris darmawan zylgwyn sambil melempar sebuah pisau tepat di hadapan anaknya tapi Kevin yang menyadari itu dengan cepat menghindar.

"Apa kau akan membunuh putramu di kantornya sendiri!"ucap kevin yang tak pernah berbicara dengan Daddynya lembut. Sejak kejadian kematian ibunya kevin menjadi pribadi yang sangat dingin. Terlebih ketika baru setahun ibunya meninggal Daddynya sudah menggandeng wanita lain, untuk menggantikan posisi nyonya zylgwyn.

"Hentikan omong kosongmu! Ingat kevin wanita bukan hanya dia saja dan Mengapa kau menutup dirimu! Menikahlah dengan putri wulandari itu akan sangat menguntungkan bagimu!"

"Kau tak perlu repot repot memikirkan kehidupanku! Lagipula ini semua hasil jerih payahku aku tak perlu bantuanmu! Dan dengan hormat aku katakan padamu, pergi dan keluar dari ruangan ini"umpat kevin kepada haris.

"Ingat vano kau adalah putraku! Kau harus tetap mendengar perkataanku!!"

"Jangan berlagak seperti seorang Ayah yang baik! Pergilah atau anak buahku akang mengusirmu keluar! !"bentak kevin

Dengan penuh emosi haris meninggalkan ruangan putranya.

"Ahhhkkk brengsekkk!!!"ucap kevin sambil melempar apa saja yang ada didepannya.

"Kaliaaann!!"pekik kevin berteriak memanggil anak buahnya jyang berjaga di depan ruangannya.

"Apa kalian ku bayar untuk berdiri didepan saja!! Mengapa bajingan itu bisa masuk keruanganku!"umpat kevin penuh amarah

"Tuan dia menodongkan senjata kearah kami jika kami masih melarangnya masuk!!"

"Bodohhh!!"

"Sekali lagi kalian mengizinkan dia masuk kesini, maka aku sendiri yang akan membunuh kalian!!"decak kevin penuh amarah sambil keluar Ruangannya.

Suasana hari ini sangat buruk. Bagaimana tidak Rasa sakit yang dia terima dari sang ayah membuat dia sangat membenci pria itu.

Kevin yang berjalan menuju Basement parkiran mobilnya. Dengan cepat dia melenggang meninggalkan perusahaan miliknya sendiri.

Kevin yang melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi. Bak seperti orang yang gila yang kehilangan akal seperti itulah saat ini keadaan kevin

Kevin memasuki sebuah Rumah kosong. Rumah besar yang jauh berbeda dengan mansion miliknya..dirumah itu terdapat sebuah gudang bawah tanah. Tempat dimana biasanya kevin menumpahkan kekesalannya.

Ada yang mau Lanjut gak?

dipaksa menikah Dengan mafia kejam Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang