A taste [Hoonsuk - End] √

| 7 | awal dari segalanya

A taste [hoonsuk]
Chapter 7

_______

"Mamah sama ayah ngapain juga dirumah hyunsuk" jawaban jihoon membuat jenniepun ikut kaget.

Rose menatap jennie dengan tatapan bertanya, "hyunsuk anak lu jen? , loh terus doyoung?" Mereka pusing tolonggg.

"Hyunsuk anak gua yg pertama dobby adiknya" jawaban jennie makin membuat bingung 2 keluarga itu, emang hyunsuk ini ga pernah mau diajak ke acara perusahaan terakhir kali pas umur 5 tahun.

Jennie dan rose saling bertatapan dan saat itu juga mereka tertawa terbahak bahak.

"Ahahahahha haha pliss gua ga tau kalo anak kita ternyata deket" ini rose dan jennie sepertinya tidak bisa berkata kata lagi karna kehabisan nafas. Hanbin dan jinan hanya bisa menggelengkan kepalanya.

"Bundaaa, papaa" hyunsuk berlari memeluk jennie dan hanbin yg dipeluk hanya tersenyum mengusap punggung anak sulungnya itu.

"Ishh kenapa pulang ga bilang aku?? , Pasti dobby yg dikasih tau akunya ngga" hyunsuk merengut, jennie tertawa dan mengusap rambut hyunsuk.

"Kan niat bunda mau bikin surprise taunya bunda yg kena surprise kalian, ywdah pas bgt lagi ngumpul ayo duduk dulu sini.

Mereka kembali duduk serta hyunsuk dan jihoon yg baru saja bergabung, "bisa bisanya kita ga tau kalo hyunsuk anak lu jen, pantes manis bgt anaknya" ucapan rose dibalas tawaan oleh mereka.

Setelah larut dalam canda tawanya keluarga jihoon berpamitan untuk pulang. Jinan berdiri disusul oleh rose, jihoon masih sibuk berbincang dengan hyunsuk tanpa menyadari apapun yg terjadi disana.

"Hey park jihoon" panggilan jinan menyadarkan jihoon dan hyunsuk yg berada dipojok ruangan.

"Sorry yah, jihoon lagi sibuk jangan ganggu" hyunsuk menggeplak bahu jihoon. Jihoon meringis dan seakan bertanya kenapa.

"Bego sana pulang, om sma tante udh mau pulang tuh" hyunsuk berbicara lirih yg hanya terdengar oleh jihoon saja.

"Biarin si orng gua bawa motor.

Jinan berjalan mendekat kearah mereka, lalu duduk disebelah hyunsuk. Hyunsuk kaget, menatapnya bingung.

"Kalo kita pulang terus jihoon ga ikut, kamu jgn ngasih ruang disini buat jihoon ya biar tidur dijalanan aja" setelahnya jinan pergi, hyunsuk tertawa dan menganggukan kepalanya patuh.

Jihoon menatap hyunsuk dengan tatapan bertanya, "lo beneran setega itu sama gua?" Hyunsuk berdiri, dan mengangkat kedua bahunya acuh dan pergi meninggalkan jihoon yg masih terduduk diatas karpet dengan wajah yg menyedihkan.

"Oke park jihoon, semangat" jihoon menghela nafas kasar, berdiri dan berjalan menghampiri kedua orang tuanya didepan.

Keluarga jihoon berpamitan untuk pulang kerumahnya. Rose dan jinan pergi dengan mobil disusul jihoon pergi dengan motor sportnya.

Didalam jennie dan hyunsuk sedang berbincang setelah kepergian keluarga park. Hyunsuk tidur diatas sofa dan menjadikan paha jennie sebagai tumpuan kepalanya.

Jennie mengusap rambut hyunsuk lembut, "bun dobby mana, padahal dia yg nyuruh aku pulang langsung tapi sndirinya ga ada" jennie terkekeh.