⚠️ gs
⚠️ kinda bxb
⚠️ cheating======HAPPY READING=====
Pernikahan kadang menjadi topik yang sering kali ingin dihindari bagi sebagian orang. Tak terkecuali bagi Junkyu dan Jihoon. Keduanya yang terpaksa menikah demi tercapainya kepentingan masing-masing dan kini mereka harus menahan diri karena mau tak mau terikat dengan hubungan yang tak lebih hanya formalitas tersebut.
Junkyu terpaksa menikah dengan perempuan yang dijodohkan oleh orang tuanya agar bisa mendapatkan posisi tertinggi di perusahaan milik Ayahnya, sedangkan Jihoon bersedia menikah dengan Junkyu supaya bisa terlepas dari cengkeraman orang tuanya.
Keduanya sepakat jika mereka hanya menjadi pasangan ketika saat-saat penting saja. Seperti menghadiri acara keluarga atau acara perusahaan. Selebihnya mereka menetapkan aturan jika tidak boleh untuk saling ikut campur dalam urusan pribadi masing-masing. Dan begitulah hungungan yang rumit ini dimulai.
Pagi hari Jihoon terbangun dan kembali tersadar bahwa kini ia tak lagi seorang yang lajang. Kehidupan rumah tangga yang penuh dengan kebohongan ini terpaksa ia jalani, karena inilah harga untuk kebebasannya.
Jihoon segera bergegas untuk mandi dan bersiap, karena tiba-tiba mendapat pesan dari sang Sekretaris jika ada meeting yang dimajukan dari jadwal yang seharusnya.
Ia pun bersiap dengan cepat dan segera meninggalkan rumah setelah selesai menyiapkan sarapan untuk "teman" satu rumahnya itu. Bahkan kamar di seberangnya masih sunyi menandakan pemiliknya masih terlelap dalam tidurnya.
Tak berselang lama setelah kepergian Jihoon, kini Junkyu tampak terganggu oleh suara alarm yang berbunyi dari ponselnya.
Setelah mematikan ponselnya dan melihat jam yang terpampang disana, Junkyu menyadari ada keanehan karena tak mendapati suara berisik yang berasal dari dapur seperti biasanya.
Akan tetapi ia tak terlalu ambil pusing akan hal itu dan memilih segera beranjak untuk bersiap berangkat ke kantor. Sebenarnya hari-hari yang Junkyu jalani tak jauh berbeda bahkan setelah ia menikah. Ah, mungkin ada sedikit perbedaan dengan saat sebelum ia menikah.
Setelah menikah, Junkyu kini tak perlu untuk mencari sarapan di luar rumah karena perempuan yang berstatus sebagai Istrinya itu selalu menyiapkan makanan untuknya.
Setelah selesai bersiap kini Junkyu pun duduk di meja makan dan menyantap sarapan dengan tenang. Seorang diri, karena tampaknya perempuan itu bahkan sudah berangkat bekerja.
Junkyu tidak penasaran akan keberadaan perempuan itu dan tidak perduli dengan apa yang perempuan itu lakukan selama tidak mengusik ketenangannya. Mereka berdua sepakat untuk tidak mencampuri kehidupan pribadi masing-masing. Dan Junkyu tentu saja sangat setuju dengan hal itu.
OoO
Jihoon tiba lebih awal di kantor karena jadwal meeting yang tiba-tiba dimajukan.
"Lain kali jangan memajukan jadwal secara tiba-tiba, aku bukan seorang lajang lagi. Ada suami yang harus ku urus lebih dulu di rumah..!!" Tegas Jihoon kepada Sekretarisnya.
"Saya meminta maaf untuk itu, tapi tuan Rupert terus mendesak dan mengancam akan membatalkan perjanjian kerja sama jika meetingnya tidak dimajukan." Jelas sekretarisnya membuat Jihoon menghentikan langkahnya.
Jihoon pun menyibak poninya kebelakang, serta menghela nafas. Kliennya yang berasal dari Canada ini memang gemar sekali mencari masalah dari dulu, entah kenapa atasannya itu masih tetap mau melakukan kerja sama dengan manusia semacam itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
anything about us; kyuhoon
Fiksi Penggemarrandom one shoot, but, all about jun:kyu and ji:hoon a.k.a kyuhoon if you are interested it's free to read, otherwise you can ignore it :)