Zee pruk panich. Seorang CEO ZP group yang terkenal di seluruh thailand bahkan sampai china. Zee adalah orang yang dingin dan abai terhadap sekitar nya, memiliki wajah tampan dan kekayaan yang tiada tanding membuat banyak para wanita ingin bersama nya. Tidak hanya wanita namun juga para laki-laki bawah atau biasa di sebut uke yang juga berjejer ingin bisa bersama dengan zee. Zee terbilang sangat anti dengan yang nama nya cinta karena menurut nya kata itu sungguh tidak ada, hanya sebuah kata konyol yang orang-orang ucapkan. Menurut zee, cinta hanya akan membuat dunia nya sulit dan sampai saat ini belum ada satupun orang yang berhasil membuat zee tertarik. Zee memiliki satu sahabat bernama max.
.
Setelah zee pergi dari tempat ia bertemu dengan orang bernama nunew chawarin tadi, zee tidak pulang ke mansion nya melainkan ia pergi ke perusahaan nya.
Seseorang masuk ke dalam ruangan zee tanpa mengetuk, siapa lagi kalau bukan max sahabat nya. Hanya dia yang berani seperti itu kepada zee saat di kantor bahkan di mansion zee pun ia sama.
"Zee, ada berkas yang harus kamu tanda tangani" Ujar max.
"Letakkan saja dan keluarlah" Jawab zee dingin.
"Dasar kulkas berjalan" Setelah mengucapkan kalimat itu max langsung pergi dari ruangan itu.
Zee tidak memperdulikan ucapan max, ia terus fokus pada berkas-berkas di depan nya yang membuat nya pusing. Namun tiba-tiba saja zee teringat dengan senyuman nunew yang menurut nya sangat manis. Oh tidak apakah pak zee mulai tertarik dengan seseorang?.
"Astaga mengapa senyum nya sangat manis" Gumam zee. "Apa-apaan aku ini, tidak zee tidak mungkin kau tertarik dengan nya bahkan dia tidak mengenal mu" Bantin zee.
Zee masih di buat kepikiran oleh nunew yang membuat nya seperti sekarang terus memikirkan nya namun juga ia bingung siapa nunew? Mengapa ia bisa tidak mengenal siapa zee itu, bahkan seluruh warga thailand saja mengenal diri nya mengapa nunew tidak?.
"Bisa gila aku jika memikirkan nya terus menerus" Gumam zee.
—
Lain hal nya dengan zee yang pusing akibat memikirkan nunew, justru orang yang sedang di pikirkan zee tengah asik dengan game di handphone nya. Nunew sudah 1 jam bermain game, ia menyudahi bermain nya dan pergi ke dapur mengambil roti dan selai. Lapar, ya benar nunew lapar sekarang jadi nya ia memakan roti yang ada di kulkas. Sebenarnya nunew bisa memasak bahkan jago namun karna sekarang sedang malas jadi ia makan apa yang ada dari pada diri nya kelaparan karena nunew sangat lah tidak bisa jika tidak berurusan dengan makanan.
"Sepi banget gada nat" Ujar nunew.
Nunew menghabiskan roti nya dan segera pergi ke kamar nya dan membersihkan diri nya, hari sudah mulai malam nunew tentu saja masih merasa bosan jika saja nat ada bersama nya sekarang pasti rasa bosan itu akan hilang karena mereka pasti melakukan hal-hal yang menyenangkan atau bercerita tentang apapun itu yang membuat mereka tidak merasa bosan namun sekarang nat tidak bersama nya dan nunew pun bingung harus melakukan apa supaya tidak merasa bosan, bermain game? Sudah nunew mulai bosan dengan game nya.
"Jalan-jalan malam mungkin bukan hal yang buruk" Nunew berbicara dengan diri nya sendiri.
Setelah berucap seperti itu nunew segera mengambil hoodie putih milik nya dan tidak lupa membawa tas yang selalu ia bawa kemanapun ia pergi.
Nunew berjalan jalan menyusuri jalanan yang ramai dengan orang yang berlalu lalang dan ada pun yang berjualan di pinggir jalan. Nunew melihat ada pedagang es krim, tanpa pikir panjang nunew langsung berjalan ke arah si penjual es krim tersebut.
"Berapa ini?" Tanya nunew.
"Itu ** nak"
Nunew merogoh kantong hoodie nya dan membayar es krim yang telah ia beli. Nunew lanjut berjalan sambil memakan es krim nya dengan lahap seperti anak kecil sungguh menggemaskan cara ia memakan es krim itu.
