LOVE STRUGGLE

1. Sekolah Baru

Happy Reading (^з^)
     .
     .
     .

     Kring... Kring...

     Sekolah Menengah Atas. Bel berbunyi dengan nyaring membuat semua anak masuk kedalam kelas masing-masing. Suasana asri disekolah itu menambah kenyamanan semua orang.

"Kak, ruang kelas XI IPA 2 dimana ya? " Tanya seorang siswi cantik yang baru saja pindah ke sekolah SMA Merdeka.

"Lurus aja nanti belok kanan, lalu naik ke lantai dua! " Ujar sang kakak kelas dengan memperagakan gerakan berbelok dan naik dengan tangannya.

"Oh, oke makasih! " Ia tersenyum manis sebelum pergi meninggalkan kakak kelas yang sedang bersama teman lelakinya itu.

"Gila! cantik banget cuy! " Seru lelaki yang sedari tadi hanya diam.

"Jangan sampe lu gw tonjok ya! " Kakak kelas yang bernama Sasya menggempalkan tangan nya di depan wajah Arkan yaitu pacarnya dari 30 menit yang lalu, ya dia baru saja ditembak. (◕3◕)

* * * ヾ(＾-＾)ノ * * *

     Kelas XI IPA 2, ruang kelas yang riuh dengan siswa siswi yang sibuk pada urusan masing-masing. Meja dan kursi yang tak beraturan membuat suasana kelas menjadi berantakan.

"Guys, kapan nih kita nongkrong, masa lo pada ga ada waktu mulu?! " Rania memulai perbincangan dengan kedua  sahabat perempuannya.

"Ntar siang gw bisa kok, lo bisa gak Ren? " Lauren hanya mengangguk tanda setuju pada kedua sahabatnya itu.

"Assalamu'alaikum anak-an- astaga ini kelas apa kandang ayam?! " Bu Ratna yang baru memasuki kelas bersama seorang murid baru tersebut dibuat ternganga melihat kondisi kelas yang kacau berantakan.

Semua murid grasak-grusuk kembali pada kursinya masing-masing. Beberapa anak menatap bingung pada gadis yang datang bersama bu Ratna ada juga yang menatap kagum terutama para lelaki di kelas itu, sedangkan yang di tatap bersikap biasa saja seolah itu sudah biasa menurutnya.

'Kacau' itu yang terlintas di pikiran gadis tersebut tentang keadaan kelas barunya.

"Anak-anak perkenalkan ini Elita, anak baru disekolah ini. El silahkan perkenalkan diri kamu! " Ujar bu Ratna.

"Hai semuanya, nama ku Elita Malvin Novelia kalian bisa memanggilku El. Aku anak baru disekolah ini, di kelas ini lebih tepatnya. Semoga kita bisa berteman baik. " El memperkenalkan dirinya dengan senyuman ramah yang selalu tampil di wajahnya yang ceria.

"Apa ada yang ingin kalian tanyakan? " Tanya guru tersebut. Seorang siswa mengangkat tangan kanannya.

"Ya, Wahyu? "

"El udah punya pacar belum nih? Kalo belum gw mau daftar nih! " Guru tersebut langsung melotot yang membuat Wahyu seketika bungkam.

"Abaikan aja pertanyaan gak jelas itu. Baiklah El kamu boleh duduk di sebelah nya Lauren ya! Kebetulan dia duduk sendiri. " Bu Ratna menunjuk kursi kosong tersebut. Tanpa menunggu lama El langsung menempati kursinya. Di liriknya wajah Lauren, ia yakin bahwa Lauren akan menjadi sahabat barunya mulai saat ini.

"Hai, gw Laurendia Arawinda lo bisa panggil gw Ren! " Ren mengulurkan tangannya seolah tau maksud dari tatapan El pada nya.

"Hai, Ren! " Jawabnya singkat dengan menyambut uluran tangan Ren kepadanya.

"El, kenalin ini Rania dan ini Ziva! " Ren juga memperkenalkan kedua sahabatnya yang duduk di kursi belakangnya pada El.

"Hai Rania, Ziva. Gw harap kita bisa jadi teman baik ya! "