#Satu

57 6 1
                                    

Terlanjur jadi dewasaSudah kepala tiga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terlanjur jadi dewasa
Sudah kepala tiga

-Yasmin Armand-

"Selamat ulang tahun anak Ibu dan Ayah yang paling cantik"

Suasana hangat tergambar jelas di meja makan Keluarga Armand, merayakan bertambahnya umur sang putri pertama yang tahun ini resmi memasuki kepala tiga.

Sambil tersenyum, Yasmin, si yang berulang tahun meniup beberapa lilin yang dipasang pada kue ulang tahunnya.

"Selamat ulang tahun Kak Yas"

Ucapan juga diterima Yasmin dari sang adik Varesh.

Dengan raut bahagia, Yasmin memotong kue ulang tahunnya.

Potongan pertama dia berikan untuk kedua orang tuanya, lalu Varesh, baru yang terakhir untuk dirinya sendiri.

"Semoga tahun ini kamu bisa ketemu jodohnya ya Nak..."

Kalimat yang barusan terucap dari mulut sang ibu sukses membuat senyum Yasmin sirna. Diletakkannya sendok yang sedari tadi dalam genggamannya.

"Ibu...!" Tegur Yasmin.

"Aku udah bilang berkali-kali jangan bahas soal ini lagi, aku gak suka Bu...!"

"Kamu tahun ini udah tiga puluh Nak. Apa lagi yang kamu tunggu?"

"Ibu dan Ayah mau liat kamu punya suami, punya anak, punya keluarga sendiri. Iyakan Yah?"

Armand yang lengannya tiba-tiba disenggol sang istri tersenyum kikuk.

"I-iya Kak, mumpung Ayah sama Ibu masih ada..." Timpal Armand.

"Gak semua orang tujuan hidupnya sama kayak kalian, Bu... Yah..."

Dengan suasana hati yang sudah berubah seratus delapan puluh derajat, Yasmin melangkah masuk ke dalam kamarnya.

"Udah tau Kak Yas gak suka kalau bahas-bahas nikah, Ibu sama Ayah masih aja" Kali ini gantian Varesh yang menegur orang tuanya.

"Emang salah kalau Ibu mau anak-anak Ibu punya keluarga sendiri...?" Jawab Wulan tak terima.

Varesh hanya bisa menggeleng melihat ibunya dan mengikuti kakaknya meninggalkan meja makan.

***

Pagi harinya ketika baru saja tiba di kantor, Yasmin dikagetkan dengan teriakan teman-teman satu ruangannya dengan salah satu orang memegang kue ulang tahun.

Dengan senyum yang sangat jelas dipaksakan, Yasmin meniup lilin yang terpasang pada kue.

"Makasih ya..." Ucap Yasmin sambil memotong kue dan membagikannya ke teman-temannya.

Cinta Di Atas KertasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang