D.O ½

Part 1

Disclaimer: Tiba-tiba aja kangen serial Ranma ½. Mumpung lagi kangen, langsung aja bikin ffnya...

Versi D.O

Versi saya

Versi geje

Awww..!

☆.☆.☆.☆.☆.☆.☆.☆

~D.O POV~

Mulai lagi deh....

Uuughh.... Aku mulai bergulingan di tempat tidur.

Setelah kurasakan dadaku cenat cenut, cepat-cepat aku masuk ke dalam selimut.

Tok tok tok!

Ada yang mengetuk pintu kamarku.

"Masuk!" sahutku dari dalam selimut.

"Kau berubah lagi?" tanya Appa setelah mendengar suara merduku.

Aku bergerak-gerak  di dalam selimut.

"Hhhhh..." Appa mendengus kesal.

Aku mengeluarkan kepalaku dari dalam selimut. Mempoutkan bibirku semanja mungkin.

Sekarang aku berubah menjadi yeoja.

"Hhhhh...." kali ini aku yang mendengus jengkel.

Harus menunggu besok pagi baru aku bisa kembali menjadi namja.

"Sialan!" keluhku sambil kembali masuk ke dalam selimut.

"Sabarlah. sebentar lagi pagi." ucap Appa sebelum pergi meninggalkanku sendiri di kamar.

Oke, aku akan memperkenalkan diri.

Namaku Do Kyungsoo. Panggil saja D.O.

Aku seorang namja berusia 21 tahun. Wajahku tampan dengan kulit putih bersih dan bibir merah dan penuh. Orang-orang bilang bibirku ini kissable. Uugh.. Dikira aku cabe-cabean apa? Memang kuakui sih kalau bibirku ini menggemaskan dan seolah menantang untuk dikecup. Kekeke... Tapi jangan naksir aku ya. karena aku sudah punya pacar. \(^0^)/

Aku adalah mahasiswa yang kuliah di universitas Kyunghee.

Dua tahun yang lalu, Appa mengajakku liburan ke pulau Jeju. Jeju indah sekali.

Tapi aku menyesal telah pergi kesana.

Tanpa sengaja aku menemukan sebotol air mineral dibawah pohon. Karena haus aku meminumnya. Ternyata itu ramuan sihir. Setelah meminumnya, seorang gadis yang bersembunyi di balik pohon menghampiriku lalu memberiku secangkir kopi. Aku menerimanya dengan sopan lalu menyesap kopi itu. Kopinya enak sekali. Tapi tiba-tiba gadis itu berkata, "Mian, karena kau telah meminum air magic, maka kau telah menjadi bahan percobaan sihirku," ucapnya sambil menunjuk botol air mineral yang telah kosong di bawah pohon.

"Mwo? percobaan apa? magic? sihir apa?" aku terheran-heran menatapnya.

Dia mengangguk.

"Mantra di dalam air sihirku adalah: Kau akan berubah menjadi gadis cantik jika kau minum kopi, dan akan kembali menjadi namja jika kau minum teh."

Astgfkljhgkbhaqjckgancriiiiitttt!!!

☆.☆.☆.☆.☆.☆.☆.☆

Akhirnya pagi tiba.

Aku buru-buru pergi ke dapur.

Appa baru saja pulang setelah membeli sekotak teh celup. Bahkan kata Appa, dia sudah dari subuh tadi menunggui toko sampai toko itu buka, demi membeli teh celup yang sangat sangat dibutuhkan anaknya yang imut ini.