LELAKI
Aku masih ingat pada hari itu
Nada tutur katanya tersimpan rapi dalam kotak memori
Tangan dihayun tepat pada tubuh yang kecil
Ditolak ke pinggir jalan seperti tiada harga dan nilai
Menghantui diri
Membenam diri
Diri ini ini mengemis meminta simpati
Menangis bagaikan tiada hari bakal berganti
Ini cerita dari sang penulis sendiri
Barangkali dia tidak bermaksud
Tapi dia seorang lelaki
Kasarnya adalah kudrat sang lelaki
Menjadi trauma di layar mata
Hal ini menyebab diri terlebih untuk berfantasi
Sehingga kini
Setiap hari,
Ketakutan diri terhadap seorang yang bergelar lelaki.
