~•••~
Kalau diperhatikan dari kaca mata biasa, Riri sama seperti siswi pada umumnya. Namun, netra selegam nabastala di malam hari milik Aksa melihat Riri dengan pandangan berbeda. Menurut pria bersurai gagak hitam itu, Riri adalah mataharinya. Layaknya tata surya yang berputar mengelilingi matahari, begitulah Aksa yang menjadikan Riri sebagai pusatnya.
"Silahkan pergi sejauh yang kamu mampu. Namun, kamu harus tahu satu hal, Ri. Hatimu tetap akan menuntun untuk kembali."
Tanpa Aksa ketahui, Riri selalu merasa kagum dengan pria penyuka astronomi itu. Memiliki sudut pandang yang berbeda dengan kebanyakan orang-orang di luar sana. Pria yang tidak sempurna, tapi selalu punya caranya sendiri untuk terlihat hebat di mata Riri.
Ini adalah kisah Aksa yang mencintai Riri. Pria sederhana yang tahu bahwa Riri mustahil untuk digapai. Namun, dia selalu bahagia mampu memiliki perasaan seperti ini untuk orang sehebat Riri.
~•••~
Terima kasih sudah singgah. Jangan lupa tinggalkan jejak kalian!
KAMU SEDANG MEMBACA
Lengkara
أدب المراهقين"Ri, bahkan bintang yang selalu bersinar indah pada akhirnya juga mampu meledak dan meninggalkan Nabastala." Mengenal Nagendra Aksa Pambudi adalah bagian terindah di hidup Arunika Gantari Waradhana. Pria penyuka astronomi yang membuka pandangan Ri...