Dandelions Sweet ON 17

🎡04 | STILL WITH YOU

Basteve:
Lo udh cerai sama Leona?

Basteve:
Kalo belum kok bini lo ada di club tempat gue biasa mabok?

Kapten Ven:
Leona ada club?

Basteve:
Hooh. Can wait, gue pap nih

Kapten Ven:
gak doyan gue liat muka lo

Basteve:
Bkn muka gue anjir, itu pap istri lo lagi diapit 2 cowok.

Dan benar saja mata Galven langsung terbelakak melihat mantan kekasihnya tengah didekati oleh sekumpulan cowok yang tengah memegang botol minuman keras berisikan alkohol.

"Bencong bangsat." Galven menggeram marah. Rupanya Ryana tak main-main dengan pesannya tadi. Banci itu benar-benar membawa Leona pergi ke sebuah club malam.

Kapten Ven:
tolong lo bawa istri gue keluar dari club dulu

Basteve:
Gue gak bisa nolongin istri lu. Gue udah kewalahan nahan badan si Carveno yang lagi mabok gara-gara abis diselingkuhin.

"Jangan lo usap-usap dada bidang gue anying, gue ini berbatahg sama kayak lo Carveno!" Basteve terus menepis tangan Carveno yang sudah menjalari tubuhnya.

"Malam ini lo seksi banget Lyn, gue makin bergairah." Lantur Carveno menatap buas ke arahBasteve.

"Sinting lu!"

"Gue gak bohong baby. Gue mau lo saat ini, gue mau kita diranjang yang hangat dan saling memberi kehangatan-"

PLAK!

"Bener apa kata Milonino, nih otak si Carveno udah penuh sama adegan ranjang. Sadar No sadar, gue bukan Edelyn!"

"Udahlah lo pergi aja sendiri dari sini, gue mau nolongin istri si Kapten dulu."

Carveno menggeleng keras dengan sisa-sisa kesadarannya ia langsung memeluk erat sobatnya tersebut. "Jangan tinggalin gue sayang, gue bisa mati tanpa lo."

Terlihat ditengah kerumunan sana ada Leona bersama temannya bernama Carlenzie tengah dibuat bingung oleh suasana berisik club Dragonheroz.

"Lo yakin ini tempatnya?"

Carlenzie mengangguk. "Gue ditelepon seseorang buat ngambil 1 set make up nya disini kok, lihat aja nih kiriman share lock nya."

Leona menemani Carlenzie untuk mengambil 1 gift yang diberikan oleh seorang artis ternama idola sahabatnya tersebut, namun ia sungguh ragu akan tempat yang ditunjukan dari maps yang diberikan oleh artis tersebut untuk mengambil 1 set make up inceran Carlenzie.

"Lo dapat gift make up ginian dari mana sih?" Leona begitu risih pada seluruh pasang mata cowok yang menatapnya liar.

"Dari akun ig nya idola gue. Bentar ya Na, gue dm dia lagi."

"Gausah deh Zie, mending kita keluar aja. Bahaya tau disini tuh!!"

"Hai gurls, how are you? Kenalin, gue Pevita Sherenemy." Wanita berpakaian serba minim itu menatap ke arah Carlenzie. "Lo kenal gue kan?"

Sontak saja Carlenzie mengangguk antusias dengan mata yang berbinar-binar. Wanita tersebut adalah salah satu idola Carlenzie dibidang beauty and fashion.

"Gue bakal kasih lo gift make up nya dengan 1 syarat." Pevita mulai menyodorkan dua gelas berisikan bir alkohol. "Lo berdua harus minum hidangan ini dulu, itung-itung lo berdua adalah cewek kekinian kalau lo berdua minum bir ini."

Jadi cewek kekinian harus minum alkohol?

🐳🐳🐳

"Pahlawan kemaleman lo! Leona udah dibawa tuh sama Raveal."