***
"Hari ini ada party di rumah Liz, gue sama Vicky mau bolos kelas terakhir"
"Dohyon?"
"Menurut lo dia bakal mau?"
Juhyeon menggeleng-gelengkan kepalanya menatap Jungwon sembari tertawa.
Lelaki itu tersenyum hingga menampilkan lesung pipitnya."Kenapa?" tanya Juhyeon karena lelaki itu terus menatapnya.
"You know what..... i think u looks very pretty with bangs"
Juhyeon mengangkat sebelah alisnya sembari menatap lelaki imut itu.
"Huh? You flirt on me?"
Jungwon tertawa menenggak airnya karena gugup "Emangnya selama ini apa?"
Juhyeon menatap lelaki itu sembari tertawa.
"Gak percaya?"
Juhyeon menggeleng, menatap Jungwon remeh.
Karena yang gadis itu tahu Jungwon sangat mengagumi Wonyoung sejak kecil."Prove it"
Jungwon melangkah mendekati Juhyeon, melingkarkan tangannya pada pinggang kurus itu lantas menariknya.
Kemudian menarik lengan kiri gadis itu, menatap lamat tangan yang penuh luka itu membuat Juhyeon terdiam karena tiba-tiba lelaki itu mengecup lukanya yang sudah mengering.
"Cantik" ujar lelaki itu setelahnya.
Juhyeon menarik tangannya cepat, lantas mendorong tubuh Jungwon.
"Dohyon bukan solusi, Lee Juhyeon"
Gadis itu menatap tajam Jungwon yang tiba² mengatakan hal keramat yang tidak pernah mereka bahas.
"I know u falling in love with him, tapi sadar dia pacar sahabat lo sendiri"
Juhyeon menatap marah Jungwon.
"Bacot!"
"Lo mau hal yang dulu keulang lagi?"
"Gak usah bawa² dulu ya, kita semua udah sepakat buat gak ngebahas itu!"
"Tapi awal mulanya juga sama! Dohyon!"
"Lo bisa diem gak sih!"
Juhyeon menarik kerah baju Jungwon, menatap lelaki itu tajam.
"Gue cuma gak mau lo jadi yang selanjutnya"
BUGH!
"Gue udah nyuruh lo diem ya!"
Juhyeon memukul hidung Jungwon hingga lelaki itu mengeluarkan banyak darah.
Lelaki itu memegangi hidungnya yang berdarah."Sekali lagi lo ngebahas hal itu, gue gak mau temenan sama lo lagi!"
Setelah Juhyeon mengancam Jungwon, gadis itu pergi dari rooftop.
Meninggalkan Jungwon dengan luka fisik dan luka batin.
***@Rumah Liz
"Ini tema partynya apa coba?"
"Gak ada, kan cuma mau ngerayain Liz after di skors"
Jeongwoo yang mendengar percakapan keduanya hanya menggeleng kepala heran.
Meskipun sudah terbiasa, hanya saja lelaki itu masih merasa di lingkup lingkungan yang tidak baik— padahal ia tidak ada bedanya."Eh by the way, itu Lee Jinwoo bukan sih? Dia udah balik dari Aussie?"
"Kok dia tau Liz ngadain party? Emang tadi dia masuk sekolah?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Intermediate ; 04'z ☑️
Mystery / Thrillersekitar 20 siswa dan siswi ditemukan tewas tak bernyawa di dalam kelas, penyebabnya masih belum diketahui. -manusia seperti kalian tidak pantas hidup- rate : 15+ (mengandung kata² kasar dan kekerasan)