"Dingin sekali"
Membenarkan selimutnya.
"Eh, ini apa? "
"Ini empuk seperti squisy"
"Aaaaaaaaaaa"
Hobi berteriak kaget melihat pemandangan di depan matanya.
"Apa yang Hobi lakukan? di mana ini?"
Melihat sekeliling lalu melihat di sampingnya ada Yera yang sedang tertidur lalu Hobi mengintip kedalam selimut matanya terbelalak melihat dirinya dan Yera polos tanpa busana. seketika hobi membungkam mulutnya."Apa ini? " Mata Hobi membulat wajahnya memerah.
Gerakan dari Hobi membuat Yera bangun dari tidurnya.
"Mmmmm" mengosok matanya yang masih mengantuk.
"Hoseok kau sudah bangun? "ucap Yera.
"Emmmhhhhh, aku mandi dulu" Beranjak dari tempat tidurnya dan berlari kecil ke kamar mandi.
Yera yang masih berselimut menatap heran.
"Kau bangun seperti itu? "
Hobi melirik sebentar melihat tubuh nya tanpa busana wajahnya merah menahan malu tapi di hiraukan nya Hobi terus berlari kecil ke kamar mandi.
"Ahhhhhhh"
"Apa yang telah terjadi? kenapa kami tanpa busana? apa Hobi melakukannya?"
"Tidak, tidak, Hobi tidak ingat, bukan, bukan hobi yang melakukannya" Menggelengkan kepalanya mencoba menyakinkan diri.
"Tapi siapa? Hoseok? Atau Jay?"
"Sial ! Hobi malu sekali" Racaunya mengacak surainya.
"Baiklah, tarik napas Hobi, jadi Hoseok sekarang Hobi kudu jadi Hoseok, anggap gak terjadi apa-apa "
Hobi mengguyur dirinya dengan air hangat mencoba melupakan yang terjadi kemudian nenatap telapak tangannya dan menggerakannya.
"Aww" Hobi bergidik.
"Tapi itu lembut sekali" Rengek Hobi.
"Bodoh, apa yang Hobi pikirkan? " Memukul kepalanya sendiri yang masih terngiang-ngiang dengan kejadian barusan.
Setelah menyelesaikan mandinya Hobi keluar dari kamar mandi dengan pikirannya masih memikirkan kejadian yang dia alami, Hobi melihat Yera masih di tempat tidur menatap Hobi, seketika wajah Hobi merah.
"Sudah selesai? aku ingin mandi" Sahut Yera segera bangun dari tempat tidur.
Sontak Hobi menahannya.
"Jangan, jangan bangun ssekarang, tunggu, tunggu sebentar" Hobi kembali ke kamar mandi membawakan handuk untuk di berikan kepada Yera agar dipakainya.
"Pakai ini" Memberikan Handuk nya kepada Yera.
Yera mengernyitkan dahinya, mengambil Handuk dan memakainya.
Saat bangun Yera merasakan masih ngilu disana dan meringis.
"Eh, Yera kenapa?"
"Enggak apa-ap Hoseok, ini masih sedikit ngilu"
"Hah" Menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
"Apa yang masih ngilu? "
"Kamu tidak ingat semalam? "
Hobi merasa canggung sekali karena sama sekali tidak tau apa yang telah terjadi, tapi wajahnya kembali memerah."Ohh, mau aku bantu? "
Yera hanya mengangguk. Segera Hobi menggendong Yera ke kamar mandi menurunkan nya di bathtub lalu meninggalkan Yera agar segera mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Alter Ego
RandomHoseok pemuda yang sangat tampan dan kaya raya, mempunyai kepribadian ganda, hobi dan jay itu nama yg selalu mereka sebut