Pastoral Daily Life (Rebirth)

Extra 4

Fang Lei mengambil cuti kerja selama seminggu. Dia tidak bisa membawa Xiaohui bersamanya ke kantor polisi, jadi dia hanya bisa mengambil cuti untuk tinggal di rumah bersama Xiaohui, setidaknya untuk memberi tahu Xiaohui beberapa pengetahuan dasar tentang kehidupan. Tentu saja, sebagai kucing, Xiaohui baik dalam segala hal, tetapi sebagai manusia, Xiaohui perlu menguasai lebih banyak lagi. Untung juga Fang Lei baru saja menyelesaikan kasusnya, jika tidak, pemimpin tidak akan memberinya izin.

"Ini uang."

Fang Lei bersandar di kepala tempat tidur, mengeluarkan berbagai uang kertas dari satu yuan hingga seratus yuan dari dompetnya dan meletakkannya di depan Xiaohui untuk mengajarinya mengenalinya. Menurut apa yang dia ketahui tentang Xiaohui, Xiaohui pasti tidak akan tinggal di rumah dengan patuh, dan dia tidak dapat menjamin bahwa orang yang ditemui Xiaohui akan menjadi orang baik seperti sang pengemudi terakhir kali, jadi dia hanya bisa mengajari Xiaohui dulu apa uang itu. "Xiaohui, apapun yang kamu mau, kamu bisa menukarnya dengan uang," katanya sambil mengambil uang satu yuan. "Ini adalah uang terkecil." Kemudian dia mengambil uang seratus yuan, "Ini adalah uang terbesar."

Xiaohui berjongkok di hadapan Fang Lei; dia masih tidak menyukai posisi "duduk" karena cenderung menekan ekornya. Dia menatap dengan rasa ingin tahu pada uang kertas di tangan Fang Lei, memiringkan kepalanya dan melambaikan ekornya, mengeong.

Fang Lei mengangguk, "Kamu bisa menukar uang dengan apa saja."

Mata Xiaohui menyala dan dia menarik seratus yuan dari tangan Fang Lei, mengeong.

"......" Fang Lei. Dia menahan senyum dan membelai telinga Xiaohui, "Tidak, kamu tidak bisa menukar seratus yuan ini dengan Yan Yue untuk Lu Lingxi. Uang hanya bisa ditukar dengan barang, bukan orang. Selain itu, bukankah kita setuju bahwa hanya akan ada kita berdua di rumah dan tidak ada orang lain?"

Dia hanya bercanda, tapi siapa yang tahu bahwa Xiaohui menggerakkan telinganya dan membuang uangnya, tiba-tiba melompat ke pelukannya. Fang Lei tertegun dan memeluk Xiaohui dengan erat untuk sesaat.

Meong~

Xiaohui membungkuk dan menempelkan dahinya ke dahi Fang Lei, menjulurkan lidahnya dan menjilat bibir Fang Lei. Hati Fang Lei bergetar dan dia akan mendorong Xiaohui menjauh, tapi dia ragu ketika mendengar arti dari meongan jelas Xiaohui. Xiaohui tidak mengerti lelucon yang baru saja dia buat dan hanya berpikir bahwa Fang Lei kesal dengan perilaku Xiaohui, jadi ia menghiburnya dengan menjilatnya.

Meong~

Xiaohui berhenti bergerak setelah menjilat dan menatap Fang Lei dengan penuh harap, menandakan bahwa giliran Fang Lei untuk menjilat. Menurut internet, di dunia kucing, hanya kucing yang memiliki hubungan baik dan dekat yang boleh saling merawat. Sebelumnya, Xiaohui memperlakukan Fang Lei sebagai pelayan yang melayaninya, tapi sekarang dia dengan enggan menganggap Fang Lei sebagai sesamanya (satu jenis).

Fang Lei: "......"

Dering ponsel yang tiba-tiba menyelamatkan Fang Lei. Siapa pun itu, Fang Lei berterima kasih kepada sang penelepon. Tapi segera Fang Lei menyesali pemikiran ini. Di telepon, Nyonya Fang sudah membuat keputusan akhir, "Leizi, Ibu dengar kamu mengambil cuti kerja selama seminggu. Gadis yang kamu temui hari ini juga sedang berlibur akhir-akhir ini, jadi karena kamu memiliki hari libur, besok makan saja dengannya untuk berkenalan satu sama lain. Jangan pergi setelah makan malam, pergilah jalan-jalan. Itu kesepakatan, Ibu akan memberi tahu gadis itu terlebih dahulu, dan kamu bisa meneleponnya untuk menyetujui tempatnya."

Fang Lei: "Bu, aku ..."

"Baiklah, serial TV akan segera dimulai, Ibu tidak akan bicara lagi." Wanita tua itu menutup telepon, meninggalkan Fang Lei sendirian dengan sakit kepala. Dia berpikir untuk mengundang gadis itu makan lagi sebagai semacam permintaan maaf, dan omong-omong, untuk memperjelas bahwa dia tidak berniat mencari pacar untuk saat ini, agar tidak menundanya. Tapi dia tidak menyangka wanita tua itu begitu terburu-buru dan mengatur pertemuan besok. Dia menatap Xiaohui tanpa daya; dia tidak merasa aman meninggalkan Xiaohui di rumah, tapi dia juga khawatir jika dia membawa Xiaohui bersamanya, Xiaphui mungkin akan berubah kembali menjadi kucing akhirnya.