"Lelaki kalau sudah terkuasai nafsu dia akan menggila , tergiur barang murahan"________________________________
Gadis dengan rambut di gerai indah dengan wajah nya yang letih selepas bekerja , dia pulang menaiki mobil nya lalu berpikir pulang ke apartemen karna jarak nya lebih dekat dibandingkan pulang ke rumah orang tua nya
Malam itu jalanan di kota dibasahi oleh turun nya hujan yang sedang , banyak nya orang yang berteduh di pinggir jalan dan banyak yang berteduh untuk memakai jas hujan
Gadis itu melajukan mobil nya dengan kecepatan sedang dengan suara gemercik hujan diluar sesekali ia melirik ke samping
Setelah sampai ia memarkirkan mobil nya di tempat parkir gedung apartemen itu, tak sengaja dia melihat pemandangan yang membuat nya merasa tidak percaya
Entah itu mimpi atau kenyataan dia berjalan mendekat lalu melihat dengan seksama "Apakah mata ku yang salah ?" Tanya nya kepada diri sendiri
Sesak dan rasa tidak percaya yang saat ini sedang di rasakan nya , dia yang telah di anggap rumah berpulang ternyata dia tak lebih seperti tong pembuangan sampah
Dia berkhianat dan itu terlihat oleh mata kepala kekasih nya sendiri dia melihat lelaki yang di anggap nya sebagai kekasih bercumbu dengan wanita lain di tempat parkir
Gadis dengan rambut terurai itu berjalan mendekat ke arah mereka yang sedang bercumbu mesra lalu berjalan ke arah mereka yang ternyata mereka pun berjalan ke arah lift sembari berpelukan seperti sepasang kekasih
Air mata yang membendung di pelupuk mata mengalir begitu saja melewati pipi kemerahan itu , dia mengikuti mereka dengan menaiki tangga lalu memasuki apartemen milik nya
Dia saat ini berada di kamar mandi menatap dirinya sendiri di cermin "menyedihkan bukan dia yang kau anggap sebagai rumah ternyata berkhianat"
Suara pintu apartemen terbuka , gadis itu tetap saja berdiam di kamar mandi lalu menghapus air mata di pipi nya dan memakai riasan
Dia sudah siap menghadapi apapun yang ada di depan nya gadis itu menghela nafas lalu membuka pintu terlihat wanita itu sudah bertelanjang dada dengan berada di pangkuan lelaki nya gila memang apalagi berbuat di apartemen nya
Dia belum menegur tapi mengambil baju perempuan tadi dengan langkah yang pelan lalu dia berdehem tapi tidak di dengar kan mereka yang sibuk
Gadis itu berjalan memutari mereka lalu membuka balkon dan membuang baju yang tadi dipakai wanita itu , lelaki melihat gadis nya lalu mendorong wanita tadi
"Sa-sa - yang ?" Gadis itu tak menghiraukan ia membuang baju wanita tadi lalu berjalan kembali mendekati mereka
"Kau bilang sayang pada siapa saya ? Atau wanita di samping mu?" Tanya nya dengan santai
"Ini tidak seperti yang kamu bayangkan sayang maaf aku terlalu mabuk" ucap nya
"Tak usah bilang sayang sayang , kita sudah putus semenjak kau berkhianat "
"Pergi dari sini !!" Ucap gadis itu penuh penekanan
"Nggaaaaaa maafin aku sayangg " ucap lelaki itu memohon
"Please sayang dengerin dulu"
"Pergiii " ucap gadis itu
"Baiklah , maafin aku tapi yang nanti aku jel"
"Pergiiiiiii kau , saya tidak Sudi lagi jika kau melangkah mendekati sayaa " gadis itu melihat wanita bertelanjang dada lalu menatap nya dari bawah sampai atas
"Jalangg " wanita itu diam dengan tekukan wajah nya mereka akhirnya pergi dari apartemen nya
Setelah beberapa menit mereka keluar gadis itu mengeluarkan segala kekesalan nya dengan merusak segala barang yang ada di apartemen nya
"Lebih baik seperti ini kan ?" Tanya nya sendiri
"Lihat sajaa jalang akan ku pastikan hidupmu tidak tenang " gadis itu tersenyum smirk
Dia mengambil rokok lalu berjalan ke arah balkon dengan menyalakan rokok nya "lihat saja calon CEO bodoh " dia tertawa
Bagaimana kelanjutan nya .....???
Tbc
Jangan lupa vote , coment , dan share
YOU ARE READING
Azaleana
Fanfictionpria yang dulu dicintai nya sejak masa SMA hingga sekarang dekat dan menjadi tunangan nya menghabiskan malam dengan seorang wanita lain di apartemen miliknya bagaimana tidak sakit ? Hatinya berdebar kala melihat semua dengan mata kepala nya sendiri...