Cerita ini berlatar di pertengahan tahun 2024 dimana lima orang mahasiswa di sebuah kampus swasta di Yogyakarta, secara tidak sengaja menemukan sebuah artefak kuno berbentuk batu pipih juga berbentuk seperti sebuah bintang, artefak tersebut juga mem...
Setelah beberapa saat berpikir, akhirnya mereka memutuskan untuk pergi mengecek Goa tersebut, tentunya dengan sangat berhati-hati karena seperti yang kita tahu bahwa banyak mahkluk aneh disekitar tempat tersebut yang sudah menunggu dan bersiap untuk menyerang mereka
Setelah berjalan sekitar 200 meter, mereka pun melihat bahwa benar ada sekelompok perempuan yang tengah ketakutan namun tidak begitu terlihat jelas
"Perlukah kita menyelamatkan mereka?" Tanya Hariz
"Hm, tergantung keputusan mu pak ketua, kami hanya mengikuti mu" Jawab Gio tegas
"Bagaimana denganmu?" Tanya Hariz pada Aryan
"Kalo aku..." Aryan masih ragu, antara harus menyelamatkan mereka atau harus mengutamakan misi
Tiba-tiba salah seorang dari perempuan tersebut berteriak ketika ada 7 mahkluk bertubuh manusia namun memiliki wajah menyeramkan dan memiliki tanduk menyerupai banteng
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gambar hanya ilustrasi, btw jangan di report ya, ini banteng merah bukan banteng hitam mata merah moncong putih 🗿
Author POV : *klarifikasi*
Mendengar teriakan tersebut, tanpa pikir panjang, Aryan langsung keluar dari persembunyiannya dan menembaki para makhluk tersebut
Terjadi kontak senjata antara mereka bertiga dengan makhluk-makhluk tersebut yang ternyata tubuh mereka sangat kebal terhadap serangan mereka
"Sial! Kita terdesak!" Ucap Hariz
"Bagaimana ini?" Tanya Gio
"Sorry guys!" Ucap Aryan meminta maaf
Mereka terus menembaki para makhluk tersebut yang semakin mendekat dan terus berusaha menyerang mereka menggunakan pukulan dan ketika mereka sudah hampir berputus asa, sebuah mobil Jeep datang membawa bala bantuan,
Ya, mereka adalah Ryan dan Farhan yang langsung menembak setiap tanduk makhluk tersebut yang merupakan titik lemah mereka
Pertempuran pun selesai, kini mereka semua selamat berkat bala bantuan yang datang tepat waktu
"Guys! Bagaimana kalian bisa tahu bahwa kami ada disini?" Tanya Hariz
"Kami melacak sesuatu yang aneh saat di markas, ketika kalian tak kunjung kembali setelah waktu yang ditentukan, kami melacak pergerakan kalian melalui jaringan dan hologram yang ada di jam tangan ini" Ucap Farhan menjelaskannya
