part 14

5.6K 648 25
                                    




yang risih sama part kali ini skip aja yee🔞,berdoa dulu supaya ga dosa sebelum baca wkwk

cupp!!

ara mengecup bibir chika lembut hanya menempel tidak ada pergerakan hingga tak lama ara melumat pelan bibir tebal chika,chika yang merasakan ciuman lembut ara langsung mengalungkan tangannya dileher ara dia menekan tekuk ara untuk memperdalam ciumannya

(arghhh takut banget gue sumpah tulis beginian)hati author

"hmmmm"desah chika tertahan karna masih berciuman

setelah merasa puas dengan bibir istrinya ara beralih mengulum kuping chika membuat chika bergerak resah,tangan ara yang bergerak bebas berhasil membuka lingeria atas chika menampakkan gundukan indah dengan puting yang sudah mencuat akibat rangsangan yang diberi ara,ara menghisap kuat leher chika meninggalkan jejek kemerahan disana,chika yang tak tahan mengambil tangan ara dan mengarahkannya kepayudaranya ara sontak meremas gundukan itu dengan lembut dia tak ingin menyakiti istrinya

"ahhh sayankkk"desah chika disaat bibir tipis ara bermain dipayudaranya,tangan chika membuka kaos yang dikenakan ara dan memainkan puting kecil ara,bagian bawahnya sungguh gatal

"ahhhh raa aku udahhh gak tahannnhh"racau chika karna bagian bawahnya sudah sangat berkedut,ara yang mendengar itu langsung membuka semua pakaian chika hingga chika sudah full naked

shit! sungguh menggoda

ara menatap milik istrinya dengan kagum,chika yang ditatap seperti itu sontak menutup pahanya namun tak bisa karna tangan ara menahanya

"jangan diliatin begitu ih malu tau"chika menampar pelan pipi suaminya membuat ara terkekeh,ara bangkit dan membuka seluruh pakaiannya membuat dirinya juga naked sama seperti chika,chika yang melihat penis ara yang panjang dan mengacung tegak itu menelan susah salivanya

njirr gede banget gilak!

"mau pake jari apa langsung hm?"ara mengelus vagina chika membuat perempuan itu kembali mendesah

"langsunghh ajahh aahh cepett akuh udah gatahann araah"racau chika seperti cacing kepanasan karna tangan ara memainkan klorisnya sungguh ini sangat nikmat batin chika

ara mengocok sebentar penisnya sebelum akhirnya dimasukkan perlahan kevagina chika,baru kepalanya saja chika sudah menahan dada ara membuat ara menatapnya binggung

"aku takut sakitt..."lirih chika

"sakitnya cuma sebentar sayang..aku janji pelan-pelan kok"ucap ara menyakinkan chika

"pelan-pelan ya"pinta chika yang diangguki ara

ara membuka lebar paha chika dan dengan susah payahnya dia memasukkan penisnya yang besar itu kelubang istrinya yang sempit,memerlukan waktu sedikit lama hingga akhirnya penis ara berhasil masuk sempurna dengan sekali hentakan keras...

jleb!!

"hikss sakit-tt"nangis chika mengeluarkan air matanya,chika merasa seperti ada yang merobek selaput vaginanya,dia menagis karna merasa sangat perih dan sakit dikewanitaannya,darah keperawanan chika langsung mengalir saat itu juga

ara yang melihat chika menangis kembali mencium bibir chika dan meremas payudaranya guna memberi rangsangan untuk mengurangi rasa sakit dibawah

"hikss sakit raa"ara yang merasa tak tega ingin mengeluarkan penisnya namun ditahan oleh chika

"jangan dikeluarin tanggung..biarin gini aja dulu"pinta chika yang diangguki ara,ara menyedot kuat payudaranya membuat perempuan itu kembali mendesahh,disaat merasa chika sudah mendingan secara perlahan ara mengoyangkan pinggulnya

THE TWINS (chikara)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang