' 𝕿𝐇𝐄 𝕱𝐈𝐆𝐇𝐓𝐈𝐍𝐆 𝕲𝐈𝐑𝐋 : ❝ "𝓦𝐨𝐢, 𝐤𝐚𝐥𝐨 𝐚𝐝𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐫𝐢𝐛𝐮𝐭 𝐚𝐣𝐚𝐤 𝐠𝐮𝐚 𝐝𝐨𝐧𝐠! ❞
▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃
── .✦ 𝙏𝙖𝙠𝙖𝙝𝙖𝙨𝙝𝙞 (𝙣𝙖𝙢𝙚), harus masuk ke dalam dunia Lookism disebabkan karena mati konyol tertabrak ole...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
⚠️: MENGANDUNG KEKERASAN SEKSUAL!!
── 𝙏𝙝𝙚𝙛𝙞𝙜𝙝𝙩𝙞𝙣𝙜𝙜𝙞𝙧𝙡 || 𝙇𝙤𝙤𝙠𝙞𝙨𝙢𝙭𝙍𝙚𝙖𝙙𝙚𝙧. ──
KANAZAWA, MARCH 2, 20XX
Musim semi menghampiri, ditandai dengan bunga sakura yang bermekaran di pepohonan rindang. Gadis kecil berusia 9 Tahun sedang terengah-engah usai selesai berlatih dengan sang ayah.
Mata merahnya menatap sang ayah kagum. "Tousan kuat sekali! Aku ingin menjadi kuat seperti Tousan! Bahkan melampaui Tousan!" Ujar gadis kecil itu dengan antusias menggunakan bahasa jepang.
"Kalau begitu, (name) rajinlah berlatih agar bisa melampaui Tousan." Jawab sang ayah seraya mengelus lembut surai merah milik putrinya.
Grekk!
Pintu terbuka, sehingga suaranya mengalihkan atensi (name) dan sang ayah. Seorang lelaki dengan surai coklat berdiri dibalik pintu. "Putrimu hebat ya, Seiji." Puji lelaki itu, kemudian masuk kedalam ruangan sembari membawa sebuah benda.
Sang ayah terkekeh. "Ahahaha, ternyata kak Yoichi. Ada apa datang kemari, kak?" Tanya sang ayah yang bernama 'Takahashi Seiji.'
"Ah, aku hanya kebetulan lewat dan melihat saja." Jawab kakak dari ayah (name).
Mata (name) berbinar ketika melihat benda yang dibawa oleh Yoichi. "Tousan, yang paman bawa itu apa?" Sang gadis tersenyum, tak henti-hentinya menatap kagum kearah benda yang Yoichi bawa.
"Ini namanya katana. (name) mau mencobanya?" Yoichi menghampiri (name) dan berjongkok di depannya sembari menunjukkan katananya.
"Wahh! Aku mau mencobanya, Pamann!" Seru (name) antusias. Ayah (name) memandang khawatir pada putrinya.
"Apa ini tak masalah, kak? (name) kan masih-"
"Tak apa. Aku yakin putrimu bisa melakukannya." Sela Yoichi sambil tersenyum ramah.
Lalu, Yoichi kembali menatap (name). "(name), kau yakin ingin berlatih katana bersama paman?" Tanya Yoichi memastikan.
(name) mengangguk antusias. "Iya, aku ingin belajar menggunakan katana! Tolong ajari aku, Paman!" Pinta si gadis mungil, seraya tersenyum lebar.
╚═*.·:·.✧ ✦ ✧.·:·.*═╝
Kini, (name) sudah menginjak usia 13 Tahun. Sudah 5 tahun semenjak ia mulai belajar katana bersama sang paman. Sekarang ia semakin mahir menggunakannya.
Di dalam ruang latihan, sang paman menatap (name) bangga. "Kau semakin hebat saja, (name)." Puji Yoichi sambil mengelus kepala (name).
"Arigatou, paman Yoichi! Tanpa paman aku tak bisa menjadi sehebat ini!" Jawab (name) menunjukkan senyum manisnya.