Happy reading ✨
Brakk..
"SIAPA KAMU?, KAMU MAU MALING PAKAIAN PUTRI SAYA?, JAWAB ATAU SAYA LAPORKAN KE POLISI!" Teriak mama nya Alyana.
" Ada apa sih ma?, Malam malam teriak ke ada maling aja! " Ucap papa nya Alyana, karena mendengar istri nya teriak di jam 2 malam.
Ehh, ini beneran kan gak mimpi kan?, Hiikhhs mama papa?, Gue peluk mereka tapi gue di dorong sampai pantat gue nyium lantai sakit!.
"Ini Zahra,mama dan papa gak kangen sama Zahra?" Kata gue dengan air mata turun ke pipi gue ya gue nangis!.
"Hiks ini beneran Zahra, Zahra gak tau apa yang terjadi sampai sekarang, dan Zahra kangen banget sama kalian hiikkhhss, Huaa kalian jahat kalian pasti nggak percaya!" Teriak gue dan membawa pakaian juga emas, pedang nya gue pegang.
Tapi sebelum gue keluar, tangan gue di tahan mama.
" Mama akan mencoba untuk percaya, dan apa buktinya jika kamu Zahra anak saya yang sudah meninggal! " Kata mama gue ngegas dan nangis natap gue!.
Papa gue juga penasaran terlihat dari wajahnya, papa nangis?.
" Sebelum Zahra tidur, Zahra sama mama duduk di ruang keluarga, dan juga mama nanya in gimana di sekolah nya Zahra, terus papa pulang dari kantor kita nonton TV bersama hiikhhs, setelah itu Zahra pergi tidur, tapi.. tapi pas bangun Zahra malah ada di raga orang lain dan Zahra kira itu hanya mimpi tapi sekarang Zahra sudah menjadi waria!" Kata gue panjang lebar dan ngecilin suara di akhir malu anjirr!.
Gue lihat mereka mematung, dan kebingungan?, Sama gue juga bingung sama diri gue yang sekarang!.
Mereka meluk gue erat banget sampai sesak nafas, gue tepuk pundak mereka dan mereka ngelonggarin pelukan nya.
" Kalian mau bunuh Zahra ya?, Uhuk uhuk gak bisa nafas! " Kata gue dengan rakus menghirup udara.
" Zahra mau tau apa yang terjadi sampai Zahra meninggal, padahal kan Zahra cuma tidur!? " Kata gue kepo banget banget.
" Tunggu sebelum cerita, Zahra mau makan Zahra laper belum makan " Kata gue cengengesan.
" Ah , iya tadi mama bikin sedikit makanan nya, kamu masak saja biar nanti mama tambah percaya kalo kamu Zahra anak mama! " Kata mama, di anggukin papa tanda setuju.
"Okay, Zahra mau masak nasi goreng spesial ala Zahra!" Kata gue lari ke dapur, karena gue udah laper banget, gue simpan dulu barang barangnya di kursi makan, 10 menit masakan gue udah jadi!.
Ughh gak sabar dengan masakan gue yang sekarang, pasti enak karena buatan sendiri.
Gue bawa makanan nya ke meja makan setelah matiin kompor nya.
Gue lihat ada mama dan papa yang ngeliatin gue.
" Ini kalian bisa mencobanya, tapi jangan di habisin ya cuma 1 suap aja titik! " Kata gue karena gue cuma buat untuk diri sendiri, pas mereka makan mereka nangis dan meluk gue gak seerat tadi, gue bales peluk mereka.
Gue pun langsung makan cepat, ke gak makan 1 Minggu anjir hehe.
( ꈍᴗꈍ)"Alhamdulillah kenyang, sekarang mama dan papa bisa cerita terus nanti aku yang cerita!" Kata gue agak semangat, karena terlalu kepo ya gini.
" Waktu itu pas Zahra pergi tidur, mama dan papa pergi keluar untuk kencan maklum lah, karena Zahra kan gak mau punya adik, terus rumah ada maling yang masuk menurut polisi, Zahra di bunuh dengan cara bantal menutup seluruh wajah Zahra yang sedang tidur! " Kata mama, anjing sialan itu maling!.
Buset pasti mama dan papa tersiksa karena gue.
" Ohh, Emm Zahra sekarang ijinin kalian buat adek untuk Zahra, tapi sekarang Zahra udah jadi waria dan juga Zahra udah punya istri loh xixi! " Kata gue tersenyum, mereka kaget.
" Sekarang Zahra cerita in bagaimana bisa masuk almari pakaian hihi pasti ke jedug ya , karena pas mama denger ada suara keras dan mama lewat kamar Zahra karena mama kangen Zahra! " Kata mama nangis di pelukan gue, dan papa juga nangis ngusap kepala gue dengan lembut.
" Ishh iya, ini masih sakit kepala aku ke pentok, seperti yang tadi Zahra cerita in, Zahra ada di sebuah kekaisaran karena raga ini dia seorang putra mahkota, awal nya Zahra gak percaya ah iya nama yang punya raga ini adalah Long Wang, Zahra di perkosa sama mama nya long, mungkin dia ibu tiri nya Zahra gak tau terus pas kabur Zahra malah di perkosa lagi sama cewek perawan di rumah Seperti club malam karena banyak orang mabuk!" Kata gue panjang lebar tapi belum semuanya di cerita in hah.. capek.
" Besok nya Zahra ada di istana kekaisaran karena mama nya long itu membawa Zahra yang pingsan, cewek itu juga di bawa dan kaisar ayah nya long nggak tau apa-apa, jadi Zahra bilang ke ayah nya dia gak marah malah bantu Zahra kabur untuk ke2 kalinya, hah.. tunggu capek Zahra mau minum dulu, ok terus Zahra sampai di kerajaan Yan setelah Zahra dari hutan naik kuda, kerajaan itu cuma ada cewek loh, terus Zahra di bawa ke istana nya ketemu ratu nya yang maksa Zahra untuk menikahi nya dan sampai sekarang kami sah jadi suami istri dengan nikahan adat China! " Kata gue panjang lebar cerita sejujurnya ke mama dan papa yang ngedengerin gue dengan serius.
" Zahra ingin jadi anak kalian lagi hiikkhss, dan Zahra juga ingin ganti nama jadi Xiao Qi, karena emang Zahra itu cewek 90% cewek dan 10% cowok Zahra juga ingin sekolah lagi sama dengan sekolah Nabila teman satu1 nya yang Zahra punya" kata gue nangis.
" Nanti papa urus dokumen nya, gapapa kan kalo sekarang Zahra jadi anak adopsi walaupun Papa dan mama akan tetap menganggap kamu anak kandung kami! " Katanya tersenyum meluk gue juga.
" Akhir cerita yang membuat Zahra kembali kesini itu, Zahra tenggelam di kolam yang tiba-tiba ada pusaran air!, Eh iya Xiao bisa nggak jual emas ini, ini asli loh xixi kalo pedang nya jangan deh , Hhmm sebagian pakaian yang Xiao jual aja ke butik mama gimana?! " Kata gue membuat mereka tersenyum dan mengangguk kepalanya sebagai jawaban.
"Wahh bahan nya sangat bagus dan mahal ini mah kualitas terbaik!" Kata mama berbinar melihat nya.
" Papa kirain ada maling yang cosplay jadi pangeran haha " kata nya ketawa keras banget, anjirr muka ganteng gini di bilang maling!.
" Ini emas nya bisa di jual boy, nanti papa saja yang jual " kata papa megang emas yang gue bawa.
" Hhmm, besok aku bisa sekolah kan?, Kalo aku pakai baju cewek adek aku nggak betah nanti, kalo baju cowok tete nya agak keliatan hii bingung deh! " Kata gue meluk mama.
" Hahaha, nanti terserah kamu saja mau pakai apa, besok kamu ikut papa daftarkan ke sekolah? " Kata papa.
" Ikut deh, tapi emang gapapa pakai pakaian ini ke sekolah?, Apa nanti aku beli dulu pakaian sama mama? " Jawab gue bingung lagi.
" Besok saja sekarang kita tidur lagi, mama udah ngantuk nih " kata mama aku sama papa mengangguk saja.
" Mama papa, aku mau ubah renovasi kamar aku jadi anak cowok ya besok, good night muuach muuach! " Kata gue mencium pipi mama dan papa, udah kebiasaan yang gue rindukan!.
" Malam boy / night sayang " jawab mereka.
Gue pun balik lagi ke kamar gue yang dulu, dan nyimpen pakaian ke almari.
Pedang nya gue simpan di nakas dekat lampu tidur, biar kalo ada maling lagi tinggal gue bunuh, gue punya dendam sama mereka, awas aja nanti gue cari yang udah bunuh gue!.
Continued...
Bye Salam dari Author hehe. 😊❤️❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigration Alyana Zahra
FantasyTentang Alyana Zahra yang bertransmigrasi ke jaman kerajaan Cina kuno. Sifat: Bobrok,baik, polos tentang cinta,jago bela diri,agak lemot saat berpikir,lucu. Alyana Zahra berusia 15 tahun, perempuan, kota lahir Indonesia,Ibu Indonesia,Ayah Indonesia...