29||jagitakut

6.7K 294 2
                                    

سم الله الرحمن الرحيم

Happy reading!

•🌻•


"Suf, langsung pulang aja yah. " ujar basyir

"Loh, cepet banget" Tanya yusuf

"Iya, pondok lagi ngak ada orang"

"Ya, udah. Kapan-kapan aku akan mampir ke pondok mu" ujarnya.

Lalu keluarga basyir, berpamitan dengan orang rumah. Setelahnya mereka pulang ke pondok.

"Sepi lagi ya Bun" ujar zena.

"Iya"

Kemudian keyla dan yusuf langsung pergi kekamarnya. Meninggalkan zena dan revan berdua.

"Lah, terus" bingung zena.

"Saya mau ngomong sama kamu" ucap revan, membuat zena mendongak.

"Apa?"

"Besok, kita akan pindah ke rumah baru kita, rumahnya tak jauh dari pondok" ujar revan, membuat mata zena melotot.

"Hah, kok besok! Kan bisa 1bulan lagi atau 2bulan lagi" celetuk zena.

Tak...

"Awww" ringis zena, ketika tangan revan menyentil kening zena.

"Kelamaan." Ucapnya dan langsung pergi ke kamar zena.

"Ihhh, enak banget kalo ngomong, seenak jidat" dumel zena, lalu menusul suaminya.



Zena kembali kekamar, dan melihat revan yang sedang fokus dengan hpnya. Zena tak menghiraukannya ia malah tiduran dikasurnya dan menonton youtube.

"Jangan tidur, udah mau ashar" tegas revan, yang masih memainkan hpnya.

"Ngak, zena ngak bakal tidur" Jawabnya. Tapi tak butuh waktu lama akhirnya zena pun tidur juga.

Waktu telah berlalu...

Kemudian adzan ashar berkumandang. Lalu revan menatap zena yang terlelap tidur. "Dasar" gumam revan, kemudian dirinya pergi kekamar mandi, hendak mengambil air wudhu, dan melaksanakan shalat.

Setelah revan melaksanakan shalat ashar, ia menatap wajah zena damai. Lalu revan mengelus pipi gembil zena, dan mengubah posisi mendekat ke telinga zena yang ditutup hijab.

"Zaujati nya revan, bangun" ucap revan lembut, sambil mengelus puncak kepala zena.

Zena merasa ada tangan yang mengelus kepalanya, sehingga ia malah makin terlelap dalam tidurnya.

"Hei, bangun..." Ucap revan di telinga zena dengan sedikit menekan, hal itu membuat zena terganggu. "Apaan sih Bun, zena ngantuk" ucap zena yang masih memejamkan matanya.

Gus Cuek My husband [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang