who's dangerous

bible sadness

Didalam apartement build duduk lesu diatas ranjangnya dengan pikiran yang masi kacau dia masi mengingat ucapan bible yang mengatakan bela sedang hamil , tanpa ia sadari air matanya menetes

" hiks~hiks~hiks" tangis build pecah

" apa yang harus ku lakukan kepadamu ? Aku tidak tega membunuhmu tapi aku tidak sanggup menghadapi dunia jika kau ada disisiku hiks~ " ucap build sambil mengelus perutnya dan menatapnya lekat

" maafkan aku , aku tidak bisa membawamu kedunia yang kejam ini hiks~ kau boleh membenciku tapi ku mohon maafkan aku hiks~" ucap build dengan nada yang tersendat-sendat

Build mengambil obat yang tadi ia beli lalu mengeluarkan 3 buah kapsul

" aku tidak memiliki pilihan lain , maafkan aku sayang semoga saja kita bisa bertemu didunia lain " ucap build

***

Dikediaman tangmo nida suasananya sudah kembali seperti semula ,yang awalnya tegang sekarang sudah mereda . Tapi tidak dengan bible , dia terus kepikiran build , melihat keadaannya yang tadi membuat bible merasa bersalah entah karna apa , sepertinya dia benar-benar melakukan kesalahan tapi dia belum menyadari apa kesalahannya , bible beberapa kali menghembuskan nafas kasar

" ada apa kak ?" tanya bela yang sedari tadi menyadari bible yang gelisah

" aku kepikiran build " jawab bible

" aku juga kepikiran kak , dulu dia tidak seperti itu tapi sekarang dia sangat kurus dan juga sangat pucat , sepertinya dia sedang sakit kak " ucap bela

" yaa aku tahu " jawab bible

" apa kau sangat mencemaskannya ?" tanya bela

" ya aku sangat mencemaskannya , kurasa akulah penyebabnya seperti itu " jawab bible

" jika kau mencemaskannya kenapa kau tidak menyusulnya kesana ? " saran bela

" lalu kau ?" tanya bible

" aku akan beristirahat dikamarmu saja " jawab bela yang membuat ada secerah cahaya diwajahnya

" baiklah , aku pergi " ucap bible lalu berjalan pergi

" bib mau kemana ?" tanya mama tangmo

" aku ada urusan sebentar " jawab bible

" bibi han tolong antar bela kekamarku " ucap bible

" baik tuan " ucap bibi han lalu menghampiri bela dan memandunya kekamar bible

Bible sudah sampai di apartement build dia mengetuk pintu tapi tak ada jawaban hingga akhirnya dia membuka pintu itu

" tidak dikunci ? " batin bible

" build " ucap bible tapi tak ada orang

" kemana dia ?" ucap bible

Bible terus menelusuri apartement build namun build tak nampak disana hingga akhirnya dia tertuju oleh botol kapsul yang ada di meja samping ranjang build

" obat apa ini ? " batin bible sambil mengambil botol kapsul itu

Dia membaca buku petunjuk dan catatan yang tersedia disana

" kenapa build membeli obat ini , siapa yang hamil ? Apa dia mempunyai pacar ?" bible bertanya-tanya pada dirinya

Bible melihat sekeliling kamar build lalu mulai menggeledah kamar itu hingga dia menemukan map coklat di dalam laci lemari baju build , bible mulai membuka map itu dan membaca beberapa berkas yang ada didalam map itu

" test kehamilan siapa ini ?" tanya bible sambil terus membaca

" bu~build ? Build hamil ?" ucap bible dengan wajah tak percaya saat membaca nama pasien itu adalah build jakapan puttha