Krriiiinngggg krriiiinggg krriiinnggg (ponsel prem berbunyi )
" hhhmmmm" ucap prem sambil meraba-raba keberadaan ponselnya
" halo~" ucap prem
" kamu dimana ?"
Prem tahu betul nada bicara orang itu
" ak~ aku di apartementku , ada apa ?" ucap prem bohong
" bisakah kau pulang sekarang ?"
"ada perlu apa sehingga mencariku ?" tanya prem
" jangan banyak tanya , kusuruh kau pulang ya pulang "
" hhhmm baiklah " jawab prem lalu orang yang di sebrang sana memutuskan panggilannya sepihak
Prem mendengus kesal saat bersamaan boun sudah ada didalam kamarnya
" ada apa ? Kau terlihat sangat kesal " tanya boun
" aku di suruh pulang " jawab prem cemberut
" hey jangan cemberut seperti itu , aku akan menemanimu nanti hhhmmm" ucap boun
" tidak , aku akan pergi sendiri " jawab prem membuat boun mengerutkan dahinya
" aku hanya pulang sebentar " ucap prem sambil kembali tersenyum membuat boun ikut tersenyum
" prem aku ingin memberitahumu sesuatu " ucap boun
" apa?" tanya prem
" lihatlah " ucap boun sambil memperlihatkan hasil test pact nya
Prem memiringkan kepalanya bingung
" lalu ? Apa maksudnya ?" tanya prem
" kamu hamil sayang " jawab boun
" hah! Aku? Jangan bercanda deh kak " ucap prem
" kamu lihat wajah aku bercanda ? " tanya boun
" kaaakkk~" ucap prem lalu memeluk boun
Boun senang melihat reaksi prem yang kegirangan
" apa aku benar-benar hamil ?" tanya prem tepat didepan wajah boun dan boun mengangguk sebagai jawaban
Prem melihat perutnya dan mengelusnya
" apa kau senang ?" tanya boun
" tentu saja , kau tahu sangat langka ada laki-laki yang bisa mengandung , aku sangat bangga dengan diriku sendiri " jawab prem
" aku senang mendengarnya " ucap boun
" ok mulai sekarang kamu harus makan-makanan bergizi biar dedeknya sehat ya " sambung boun dan prem mangut-mangut
" hhhmmm kalo dedeknya udah keluar nanti dia panggil aku apa dong ? " tanya prem
" hhmmm dia akan manggil kamu papa" jawab boun
" trus kamu ?" tanya prem
" dia akan memanggilku daddy " jawab boun lagi
" kalo dia keluar lewat mana ya kak ?" tanya prem
" hahahahaaha udah jangan mikirin itu dulu , sekarang fokusnya dedeknya sehat ya " jawab boun
" hhhmmm" jawab prem sambil mengelus-elus perut ratanya
" nanti jadi pulangnya ? Aku antar ya " ucap boun
" jadi kak ,, hhmm aku akan pulang sendiri " jawab prem
" preemm~" ucap boun
" aku akan baik-baik saja kak " ucap prem
" hhmm baiklah tapi kalo ada apa-apa telpon aku " ucap boun
KAMU SEDANG MEMBACA
who's dangerous
Romancemereka 3 bersaudara yang memiliki sifat yang sama meskipun dari ayah yang berbeda, mereka juga menduduki tahta tertinggi dalam bidang perbisnisan . siapa lagi kalo bukan si licik bermulut pedas , si manipulatif yang suka sat set sat set , dan si bri...