"Devi pu-"
Sridevi terkejut saat melihat mama nya tergeletak lemah di lantai dan begitu tepat di hadapan nya.
Ia melihat mama nya sudah pingsan dan sangat pucat dengan cepat ia menghampiri nya dan membangunkan nya tapi tidak. Mama nya tidak terbangun bahkan tergerak pun tidak
"Maa!! Bangun maa!!" Ringis Sridevi
"Mama kenapa si maa!"
Karna panik harus apa jika ia menelfon papa nya? Percuma ia sedang di luar kota tidak akan pulang jika pulang pun butuh waktu lama Sridevi sempat berfikir siapa yang akan ia mintai tolong.
Karna kontak di ponsel nya tidak banyak ini masih hp baru
la tetap melihat kontak perkontak di ponsel nya dan deg.
Afankhadafie
Sridevi membaca satu nama yang mengganjil di fikiran nya.
"Ini Afan?" Batin sridevi
Karna tidak mau kenapa kenapa dengan mamanya ia pun dengan cepat menekan tombol telfon terhadap kontak Afan yang ia bahkan tidak tau sejak kapan ada disana
Drtt.. drtt..
Ponsel afan bergetar di saku celana nya membuat dirinya harus menepikan motornya sejenak mungkin telfon dari mami nya?
la berhenti dan membuka ponselnya
+6285××××× is calling..
"Ini nomor siapa?" Fikir Afan
"Gua gapernah bagi bagi nomor kayanya"
Afan tetap mengangkat nya dan mendengar tolong dari sebrang sana membuatnya terkejut dimana ia mengenal suara dari telfon tersebut
"Sri-sridevii?"
"Fan.. tolong aku, mama ku, mama ku"
"Kenapa? Tenang dulu"
"Mama ku pingsan aku gatau
mau bawa ke rumah sakit pake apa""Loh? Oh yauda gua otw ya"
"Kamu bawa apa?"
"Diem!"
Tutt...
Afan langsung mematikan ponsel nya lalu menelfon eby untuk mengambilkan mobilnya di rumah
Eby.
Eby bawa mobil ke jalan ××× no 5 sekarang.
Afan menaruh ponsel nya dan menunggu eby sebentar
Hingga datanglah eby dengan mobil putih milik afan dan berhenti tepat di hadapan nya
Eby turun dengan wajah heran nya
"Mana kunci?" Tanya afan
Eby memberikan kunci nya dan dengan cepat afan memasuki mobilnya membuat eby semakin heran dengan dirinya
"Motornya?" Tanya eby
"Taro ke rumah, tolong!" Ucap afan dan melajukan mobil cepat mengarah ke rumah Sridevi
Eby hanya melihat mobil afan yang sudah menjauh dari hadapan nya
afan membawa mobil dengan kecepatan di atas rata rata membuatnya sampai lebih cepat di depan pekarangan rumah Sridevi
Ia turun dan masuk ke dalam dan disana ia melihat Sridevi tengah memeluk mamanya di sudut pintu
"Sri, masuk mobil, gua gendong mama" ucap nya membuat Sridevi dengan segera berdiri dan membukakan pintu mobil untuk memasukkan mamanya
KAMU SEDANG MEMBACA
Everything ✓
Teen FictionKata orang Afan tuh dingin, tapi bagi Sridevi, Afan tuh cerewet. Dan bagi Afan, Sridevi itu segalanya. Trust me, You will always be my Everything . - Afan -150123