10

810 11 0
                                    

"Hah, motor? "

"Iya loh bik knp sih terkejut seperti itu"

"Emg non pandai naik motor apa"

"Ya di ajarin lah"

"Tapikan masalahnya non , motornya ngk ada"

"Bentar biar raisa telpon angga"

"Non jangan"

"Tenang aja bik"

.............
Angga merasa hpnya bergetar jadi dia berhenti dulu sebentar

Baby 💙
Is calling

"Iya halo ada apa baby"

"Mau motor boleh"

"Buat apa sayang motor"

"Pengen naik motor"

"Emg baby bisa naik motor hemm"

"Ya di ajarin angga lah biar raisa bisa naik motor"

"Besok aja latihan naik motornya, soalnya motornya blm di antar
Ke rumah"

"Yeeey, betul ya angga besok raisa harus di ajarin naik motor"

"Iya baby"

"Babay angga"

"Babay baby"

Telponan di matikan oleh raisa dengan sepihak

*keesokan paginya

Raisa baru saja turun dari kamar dengan ke adaan setengah sadar, raisa berjalan menuju dapur

Tapi di cegah rangga

"Apa sih angga "

"Ikut gw bentar"

"Ngapain, gw masih ngantuk angga"

"Setelah lo lihat ini, nyawa lo langsung 100%"

"Ngk mau ah malas"

"Udah jangan ngebantah"

Rangga langsung menggendong raisa ala karung beras ke depan halaman rumah dan menurunkannya

Seketika raisa diam seperti patung dan ngk bisa berkata² lagi karna keinginannya di wujudkan

"Angga"

"Ya"

"Kamu serius"

"Yah, motor itu sekarang milikku mulai sekarang"

Rangga memberikan kunci motornya kepada raisa

Dengan senang hati raisa menerimanya dan langsung memeluk motor itu

Dengan senang hati raisa menerimanya dan langsung memeluk motor itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Seperti inilah motor yang di belikan rangga untuk raisa)

Setelah raisa puas memeluk motornya, raisa berjalan ke arah rangga

Rangga yang kebingungan pun bertanya "ada apa? "

Raisa langsung memeluk rangga sambil menangis

Rangga langsung menghapus air mata raisa dengan ibu jarinya "kenapa menangis hemm?, ngk suka motornya biar di beli yang baru"

"Ngk hiksss hikss "

"Trus apa baby"

"Angga baik bangat sama raisa padahal raisa bukan siapa²nya angga, raisa hanya adik pungut angga"

"Husst husst angga ngk suka kalau adik rangga ini berkata adik pungut, angga udah anggap raisa sebagai adik kandung angga"

"Makasih angga" raisa mencium sudut bibir angga, untuk ngk bibirnya si angga iya kan

Angga yang terkejut yang di kasih serangan langsung oleh raisa pun mematung seketikasedangkan raisa berlari ngancir ke dalam kamarnya

Angga yang ngk percaya kalau raisa menciumnya pertama kali

Sambil memegang bekas ciuman raisa tadi dan tersenyum"gw di cium oleh raisa

*kamar raisa

"Ihhh raisa apa yang kamu lakukan sih kepada bang angga, bodoh²"

Raisa memukuk kepalanya dan mulutnya dengan perasaan kesel

Mukanya pun menjadi merah kalau mengingat kejadian tadi

"Anjing, payah²  kenapa gw jadi blushinh sih bangsat"

Gadis polos milik Bos mafia ~T A M A T~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang