𝙸 𝙷𝙰𝚃𝙴 𝚈𝙾𝚄 𝙽𝙾 𝙸 𝙻𝙾𝚅𝙴 𝚈𝙾𝚄

chapter.08

happy reading

.

.

.

.

.

.

setelah tamat pelajaran. semua murid sma eastblue pulang kegirangan. luffy pulang ke rumah terlebih dahulu menganti pakaiannya. dia memakai suit yang di pinjamkan nya pada robin di hari lalu. setelah selesai jangan lupa memakai topi jeraminya.

dia tersenyum puas, mengambil iphonenya menelpon seseorang terlebih dahulu.

'brrrrr'

"mugiwara?" terde far di dalam talian tersebut adalah suara law.

"hihi,aku berangkat sekarang ke bar temanku. nanti ku kirim locationya saat sampai yah torao?"

law hanya mengiyakan sahaja. lalu talian panggilan tersebut di matikan.

luffy berjalan kaki menuju ke NICO's bar.

di situasi sanji dan zoro menunggu temanya yang lain di taman hanya mengeluh bosan. lama menunggu. "nami san dan ussop kenapa lama sih" tanya sanji sendiri mengetik telefonya. zoro hanya melihat sanji. "sabarlah,mungkin mereka sedang menuju ke sini" kata zoro sambil menikmati angin yang menyentuh kulitnya terasa nyaman. sanji melihat itu hanya bergumana kesal.dengan itu mereka seketika bergelut.

"ahh?mau gelut lagi?!" bentak zoro. sanji menjelirkan lidah.

"weeek, kau tak bisa memukul ku tanpa pedang mu. wkwkwk" ejek zoro, kerna zoro adalah seorang ahli pedang terhebat di sekolahnya. dia sering menbawa tiga pedang nya untuk berlatih bersama para murid sama dengan club nya.

"shhh, jangan mencari pasal dulu koki sialan" sindir zoro kembali.

sanji, dia sangat suka memasak, di sekolah dalam banyak-banyak club lain untuk cowok..tetapi dia lebih memilih club memasak bersama wanita. terkadang para cewe di club masak ada yang mengagumi cara masakan sanji.

lalu mereka bergelut , saling berjambak rambut atau menendang , membuat kedua nya jatuh ke tanah, zoro tersenyum menang  kerna sanji di tanah dan zoro di atasnya.

"heh"

"menjauh marimo sialan!" marah sanji memukul bahu sanji. zoro menarik kedua tangan sanji.
"sudah kalah masih saja seperti ulat" kata zoro. membuat sanji semakin marah.

"diam lah kok , atau aku hukum nanti" mendengar perkataan itu diam seketika. "ini tempat umum kau tidak bisa menyentuhku!" amuk sanji. zoro tersenyum. "tetapi tidak ada orang" kata zoro mengoda sanji wajah nya sudah memerah. zoro hampir mencium bibirnya sanji, tetapi.

piakk!

"ittei!siapa beraninya memukul ku?!" marah zodo memegang kepalanya yang baru saja di pukul oleh seseorang.

"bego kalian!tidak ada kerja lain kah selain bergelut?!" marah nami memukul kembali kepala nya zoro dan sanji. sanji hampir dicium tadi mengeluh lega. dia bangun setelah di pukul oleh nami dan mendekat ke arah nami.