;meet

1K 99 4
                                    

□■□■□

□■□■□

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jezlan memasukkan kembali ponselnya ke dalam tas setelah memastikan tidak ada notifikasi pesan lagi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jezlan memasukkan kembali ponselnya ke dalam tas setelah memastikan tidak ada notifikasi pesan lagi.

"Udah?"

Jezlan mendongak dan sedikit kaget saat menyadari mobil yang dia tumpangi sudah berada di tempat parkir. Jezlan menoleh ke arah kemudi, dimana Basel sedang menatapnya.

"Chat sama siapa tadi?" Basel tidak mematikan mesin mobil, karena memang dirinya tidak kuliah di kampus yang sama dengan Jezlan. Dirinya hanya mengantar jemput Jezlan seperti yang biasa dia lakukan sedari dulu.

"Sama Jio." Jawaban Jezlan terlalu singkat. Sengaja memang, karena tidak mungkin dirinya menjabarkan isi pesannya dengan Jio.

Basel pasti akan marah jika dia tau topik bahasan Jezlan dan Jio adalah Bian.

"Yaudah. Nanti lo selesai jam berapa?"

Gerakan Jezlan yang akan menggendong tas ranselnya terhenti. "Kamu mau jemput? Nanti kan Amerta ada jadwal ketemu model video klip jam satu."

Benar. Amerta ada jadwal meeting dengan calon model video klip lagu terbaru mereka. Dan jika Basel menjemputnya, sudah pasti pemuda itu akan terlambat mengikuti rapat. Jezlan sudah minta izin dengan Kak Citra karena jam kuliahnya baru selesai jam satu.

"Iya gue jemput. Gue udah bilang sama produser kalo gue harus ketemu dosbing dulu jadi bakalan telat datang."

Jezlan mengernyit, "kamu beneran mau ketemu dosbing?" Basel menggeleng.

"Lha terus kenapa kamu bilang gitu?"

"Karna gue mau jemput lo dulu."

Jezlan menghembuskan nafasnya pelan. "Aku bisa pulang sendiri Acel."

Basel mengabaikan ucapan Jezlan. Dia lalu turun dari mobil dan membukakan pintu untuk Jezlan. Jika sudah seperti ini, tandanya Basel sudah tidak ingin berargumen lagi. Jezlan akhirnya menyerah, dia menggendong tasnya di satu pundak dan keluar dari mobil.

GOT YOU [JAYNOO AU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang