6

2.4K 232 4
                                    

THE IDOL

---

Malam harinya Jaemin pergi ke salah satu acara award untuk menemui Jeno yang memang menjadi salah satu undangan.

Pemuda itu merias diri sedemikian rupa, bahkan tadi ia sempat pergi ke salon untuk mewarnai rambut dan membeli setelah jas baru setelah menemui Jisung.

Na Jaemin terlihat sangat sempurna dengan rambut berwarna abu-abu gelap yang ditata sedemikian rupa, memperlihatkan dahinya yang indah.
Jas bewarna hitam dengan kemeja putih dari salah satu brand ternama membalut sempurna tubuh rampingnya. Ia benar-benar tak setengah-setengah untuk menyiapkan acara ini.

"Bagaimana penampilanku?" Tanya Jaemin kepada Xavier. Saat ini keduanya masih mengantri untuk turun di depan red carpet. Terimakasih pada pekerjaannya sebagai pemilik agensi hingga dengan mudah mendapatkan undangan VIP acara tersebut. Memang itu tujuan Jaemin dari awal.

"Kau selalu mempesona sir".

Senyum kecil terbit didi bibir si manis. Dadanya bergetar hebat, tak sabar melihat sang pujaan hati dan bertemu dengannya.

Jaemin memastikan penampilannya sekali lagi sebelum keluar dari mobil sport mahal miliknya. Puluhan wartawan berbondong-bondong mengambil gambarnya begitu ia turun. Dan Jaemin tak mau repot menyapa. Jika dulu ia akan senang menyapa penggemar, melakukan aegyo maka Jaemin yang sekarang bukanlah orang seperti itu. Ia tak mau hanya sekedar basa-basi dan mencari muka pada mereka yang pernah menyakitinya di masa lalu.

"Jaemin ssi, apakah kau akan kembali menjadi public figure?"

"Jaemin ssi, bagaimana kehidupan anda lima tahun ini?"

"Jaemin ssi apakah kau benar-benar memiliki hubungan dengan Lee Jeno?"

Masih banyak lagi pertanyaan yang dilontarkan wartawan tapi tak satu pun yang dijawab oleh Jaemin.

Pemuda itu melenggang, menyusuri jalan berkarpet merah hingga menemukan pintu utama tempat acara diselenggarakan. Bahkan ia juga tak mau repot-repot berfoto seperti tamu lain.

Jaemin menyerahkan undangannya lalu segera masuk dengan Xavier yang mengikuti nya dari belakang. Jika dulu ia mungkin akan langsung ke backstage untuk mempersiapkan penampilan kali ini ia hanya akan menonton.

Acara sudah dimulai beberapa menit yang lalu dan Jaemin juga sudah duduk manis di kursinya dengan kancing jas yang sudah ia lepas. Sedari tadi ia tak menemukan Jeno dan member NCT Dream lain sepertinya mereka masih dirias.


Setelah satu jam menunggu akhirnya ia bisa melihat teman-temannya tampil di atas panggung, sedikit aneh rasanya. Matanya tak berhenti terpaku pada sosok Jeno yang terlihat lebih menawan. Pemuda itu menggunakan kemeja putih lengan panjang yang dilipat setengah. Pakaiannya sederhana tapi benar-benar mempesona.

NCT Dream duduk di kursi yang berada tepat di depan Jaemin, setelah selesai penampilan. Jarak kursi mereka memang sedikit jauh namun masih bisa terjangkau. Jaemin sempat mengedipkan sebelah alisnya pada Jisung yang tak sengaja menengok ke arahnya. Sedangkan Jeno sepertinya belum menyadari keberadaannya.

Beberapa saat kemudian, MC mengumumkan bahwa NCT Dream menerima penghargaan Daesang, lagi-lagi senyum di bibir Jaemin mengembang tipis, pemuda itu berdiri dengan sigap dengan membawa sebuket bunga yang tadi disiapkan oleh Xavier. Dengan langkah percaya diri ia menghampiri mantan member nya. Mengabaikan suara riuh penonton yang saat ini melihatnya dari monitor.

"Selamat Jeno ya, kau hebat." Ucap Jaemin sembari menyerahkan buket bunga yang ia bawa tadi.

Raut terkejut terlihat jelas pada kelima member NCT lain kecuali Jisung yang memang sudah tahu rencana Jaemin.

Tak ada balasan apapun, bahkan Jeno juga tak menerima uluran bunga Jaemin. Si manis mulai gelisah takut jika ia akan ditolak. Suasana dalam gedung itu juga mendadak berubah dingin. Jaemin merasa seperti dikuliti oleh tatapan semua orang. Ah ternyata ia masih tak sekuat itu dalam situasi seperti ini.

Dengan berat hati Jaemin menurunkan kembali uluran tangannya. Berniat kembali namun tiba-tiba bahunya di tarik lembut dan bibirnya dibungkam oleh bibir lain dengan sangat cepat.

Jaemin melotot sempurna ia tak berekspektasi jika Jeno akan menciumnya di tengah acara seperti ini.

---

TBC

The Idol [Nomin] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang