Beauty And The Beast (SasuSaku)

7. Sosok Lain

BEAUTY AND THE BEAST
SASUSAKU FANFIC

-SELAMAT MEMBACA-

Sakura menggigit bibir bawahnya, dia hampir berhenti bernapas saat sosok lain di atas tubuhnya kini menatap nya intens.. Sosok itu sangat rupawan.

'Apa dia adalah sasuke-sama?' Batin sakura berkecamuk.

Sementara sasuke yang masih belum menyadari akan perubahan nya, kembali menembus lubang ketat sakura hingga gadis itu memekik kencang.. Tanpa menunggu, sasuke langsung menggerakkan pinggul nya dengan cepat..

Sakura cukup lelah tetapi masih mengangkang lebar untuk tuan nya, hingga merasakan kejantanan sasuke semakin membesar di dalam lubang nya..

Sasuke sedikit kesulitan dengan gerakan pinggulnya saat sakura tanpa sengaja mengetatkan dinding-dinding vaginanya. "Sial! Sial! Sangat ketat.." Napasnya semakin memburu dan terdengar berat.

Sakura memegang kain di bawahnya hingga kusut dan berantakan, dan tatapannya masih tetap tertuju pada wajah rupawan sasuke yang semakin indah saat terkena cahaya bulan purnama..

"Sasuke-samaa.. Ugh!"

Udara di sekitar mereka terasa semakin panas dan sesak saat gerakan sasuke semakin menggila, seolah tidak akan pernah mencapai kepuasan sampai akhirnya sasuke menghujamkan penisnya sedalam-dalamnya ke dalam tubuh sakura.

Dorongan terakhir kejantanannya masuk ke dalam titik paling dalam rahim sakura, lalu menembakkan cairan hangat miliknya hingga memenuhi rahim sakura.

"AARRGHH!!"

Sakura mendesah sangat keras saat dia merasakan cairan hangat mengalir memenuhi dirinya..

Sedangkan sasuke memeluk tubuh sakura dengan erat dan kepalanya, ia kubur ke dalam leher sakura hingga suara geraman lolos saat spermanya muncrat dengan sangat banyak ke dalam rahim sakura. Sasuke tetap membiarkan penisnya dalam tubuh sakura sampai cairan spermanya yang masih mengalir itu benar-benar habis.

Setelah itu, sasuke langsung ambruk di atas tubuh sakura, dan disaat itu juga tubuh rupawan nya berubah menjadi buruk rupa kembali.. Cahaya bulan purnama juga mulai meredup dan membuat ruangan itu menjadi gelap..

Sasuke benar-benar telah mencapai kepuasannya.. Tetapi penisnya masih terasa keras dan tegak di dalam sana, padahal cairan spermanya sudah keluar sangat banyak.

Baik sakura maupun sasuke, masing-masing terdiam di atas ranjang dengan napas yang masih tersenggal. Tidak ada yang membuka suara maupun bergerak di antara mereka. Hanya deru napas kelelahan yang terdengar dari kamar luas itu.

Sasuke mulai melepaskan dirinya dari tubuh sakura dan langsung berdiri di samping ranjang. Dia langsung mengambil celananya yang tergeletak di lantai dan memakainya.

"Maafkan aku?" Ujarnya tanpa menoleh ke arah sakura.

Sakura yang masih mengatur napasnya di atas ranjang mulai menatap tuannya dengan tatapan bingung. Tubuhnya pegal, pinggulnya agak nyeri dan dia juga masih merasakan banyak cairan lengket yang meleleh keluar dari lubang intimnya.

"Tidak pernah ada seorang gadis yang kesini, dan kau adalah yang pertama. Sejak saat itu, aku tidak bisa menahan hasrat sialan ini.."