Sebuah taksi berhenti di gerbang yang cukup besar, bahkan bisa di bilang sebuah gerbang yang megah. Kemudian sesosok pria turun dari taksi dengan pelan dan bimbang serta ragu ragu. Usai membayar biaya taksi, pria itu hanya terdiam.
"Apa aku gak salah alamat ya. " guman seorang pria cantik.
Ya, bisa di bilang dia adalah seorang pria yang cantik, dengan tinggi yang cukup, dengan kulit putih, paras yang sangat tampan sekaligus cantik. Dengan bulu mata yang lentik dan badan yang ramping seakan akan pemiliknya merawat tubuhnya dengan sangat baik.
"Coba tanya sama penjaga ?. " ucapnya ragu ragu.
Dengan pelan Pria itu menghampiri penjaga yang sedang duduk di pos.
"Permisi, boleh saya tanya. Benar ini rumah Tuan Charles Arathor Ethelbert.? " tanya Pria itu.
"Iya benar. Ada yang bisa saya bantu tuan? " jawab penjaga tersebut sembari bertanya.
"Ah iya, ini beberapa hari yang lalu saya mendapatkan undangan ini. " jawab pria tersebut sembari menunjukkan kartu undangan.
"Oh ternyata tuan ada salah satu dari mereka. Mohon tunggu sebentar. " ucap penjaga tersebut.
Dan penjaga itu tampak menghubungi seseorang. Tak lama kemudian sebuah mobil datang.
"Silakan tuan naik ke mobil karena untuk menuju rumah utama masih jauh. " ucap penjaga tersebut.
Pria itu hanya mampu menuruti perkataan penjaga tersebut dan masuk kedalam mobil. Dan benar saja perjalannya masih lumayan jauh dan melewati taman yang sangat luas, dan sangat indah. Serta beberapa bangunan yang di desain seperti peradaban jaman kerajaan. Tepatnya hampir semua bangunan yang berdiri kokoh semua seperti sebuah kasti dengan ukuran yang berbeda beda.
"Sangat luas dan banyak juga kastil kastil nya. Untuk apa itu semua? " guman pria itu.
Sang sopir hanya tersenyum mendengar ucapan pria itu.
"Pak boleh saya sedikit bertanya? " ucap pria tersebut.
"Tentu saja Tuan. Selama saya bisa menjawabnya akan saya jawab. " jawab sang sopir.
"Saya tadi lihat ada beberapa kastil walau tampak jauh, sepertinya itu masih di gunakan, bangunan apa saja itu. ? " tanya pria itu.
"Anda benar Tuan. Kastil kastil itu masih di gunakan. Ada asrama untuk cucu cucu Tuan Besar Charles dan Tuan Kenzo. Serta saudara saudara Tuan Besar Charles. Ada juga yang belum berpenghuni itu untuk tempat tinggal calon istri adik serta anak anak Tuan Besar Charles kelak. " jawab sang sopir.
Pria itu menganggukan kepalanya.
Dan tak lama kemudian mobil berhenti di depan pintu sebuah mansion yang sangat besar."Sudah sampai Tuan. " ucap sang sopir sembari membukakan pintu.
"Iya terimakasih. " jawab pria itu.
"Oh ya Tuan, kepala pelayan rumah tangga sudah menunggu anda di dalam rumah. " lanjut sangat sopir.
Pria itu hanya menganggukan kepala tanda mengerti.
"Pria ini tak seheboh anak angkat Tuan besar yang lainnya. " guman sangat sopir yang kemudian pergi meninggalkan pria itu.
Belum sampai pria itu membunyikan bel pintu masuk, ternyata pintu itu sudah terbuka lebar seakan akan tahu bahwa tamunya sudah datang. Tentu saja pria itu terkejut bukan main.
"Oh maaf membuat Anda terkejut Tuan....? " ucap penjaga pintu.
"Yohannes Juan Christopher. Panggil saja Juan. " sahut pria tersebut yang ternyata bernama Juan.
"Silakan masuk Tuan Juan. Tuan besar Charles sudah menunggu anda di ruang baca beliau. " ucap penjaga pintu.
Juan hanya menganggukkan kepalanya, dan berjalan mengikuti pelayan yang akan mengantarkannya ke tempat yang di maksud.
Sesampainya di sebuah ruangan segera pelayan memberitahukan kedatangan Juan, pria terakhir yang akan menghuni rumah ini."Silakan masuk, Tuan besar sudah menunggu anda. " ucap pelayan tersebut sembari membukakan pintu.
Juan segera masuk kedalam dengan berbagai pertanyaan yang ada di kepalanya.
"Selama datang Yohannes Juan Christopher. " sambut seorang pria yang duduk dengan angkuhnya namun cukup berwibawa, dan disebelahnya berdiri seorang pria yang cantik pula seperti dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love is full of wounds
RandomPerkenalan mereka berawal dari sebuah undangan yang mengatas namakan family. Sebuah Family yang hanya terdiri beberapa anggota saja. Kisah cinta yang aneh, rumit dan penuh dengan kejutan. Semua ini hanya sebuah kisah, cerita yang berawal dari sebuah...