Solar B. - Radio

16 6 0
                                    

Iya! Kembali lagi bersama Rintis FM! Pada sore ini seperti biasa saya akan membacakan surat-surat yang dikirim ke Rintis FM!”

Degungan terdengar dari radio di sudut kamar (Name). Tidak banyak memang remaja yang menyukai siaran radio, tetapi (Name) adalah terkecualinya.

“Dari siapa kira-kira? Hm, saya akan buka secara acak. Diacak-acak surat manakah yang harus dibacakan oleh Rintis FM?! Oh, rupanya dari Penggila Sains. Isinya ... Aku tahu kamu sekarang sedang duduk di kursi belajarmu, sambil memutar radio.

Wah, entah kenapa itu sama persis posisi (Name) sekarang. Tapi mungkin  cuma kebetulan.

Manismu tidak bisa berbanding dengan glukosa. Dengan fruktosa pun terasa masih kurang jika dibandingkan dengan manisnya dirimu. Alahai, ini gombalan anak IPA, kah?”

Tunggu, gombalan anak IPA ... rasanya tidak asing bagi (Name). Tadi penggila sains juga. Ada satu nama yang terpikir di benaknya.

Ting!

Solar
| Kamu dengar, 'kan, yang di radio tadi?

|Aku dah hafal jam segini kamu dengar saluran apa

|Hebat, gak?

|Sekarang puji aku

Benar rupanya. Kirain siapa tadi.

You
Hebat banget|

Tapi boong|

Cemen soalnya, masa lewat radio|

Solar
|Oke

|Di sekolah nanti aku lakukan

|Awas aja kabur lagi >:(

Tanpa dibilang pun pasti (Name) bakal kabur, kecuali Solar bisa menangkapnya dari pelarian sang gadis.

DraOne: Gugusan Citra [SFragment]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang