Suatu hari yang cerah di Land of Star....
Terlihat para Ultra pada ngumpul setelah balik dari melawan Dark Lucifer.
Namun beberapa Ultra sudah pulang dan hanya menyisakan sedikit.
" Akhirnya bisa istirahat " terlihat Kirito aka Ultraman Ultroz lagi merebahkan tubuhnya ke rumput hijau di planet itu.
Di sampingnya ada Akira dan Midori.
" Bro pulang gak bro ? " Di sisi lain ada Issei , Vali dan Irzes.
" Di sini dulu lah kita hari ini , mager mau balik , ngapain juga balik ke dunia yang udah rusak itu " balas Vali.
" Udah lama gak ketemu " Akira tersenyum pada Kirito.
" Hehe wajahmu itu polos banget lo " Kirito mengusap kepala Akira seperti memanjakan seorang anak kecil. membuat Akira menunduk malu.
" Hei , Kazuto - san aku bukan anak kecil lagi ! " Ujar Akira pada Kirito dengan nada kesal namun kekanakan.
" Hehe jika teman temanku melihat wajah polosmu itu mereka bisa membuatmu tak akan tidur semalaman karena terus di ganggu seperti ini , terutama Asuna hehe " ujar Kirito tersenyum kecil masih mengusap kepala Akira.
" Oh ayolah aku juga tau itu karena pas mampir ke duniamu aku langsung di jadikan mainan seperti bayi " balas Akira.
" Permisi " tiba tiba masuk seorang ultra perempuan.
" Oh anda , masuklah " ujar Midori.
" Siapa dia ? " Kirito menatap bingung kearah Ultra perempuan itu.
" Ultrawoman Scarlett , hehe dia ibu angkat Ven sama Raioshu dulunya " balas Akira.
Ultrawoman Scarlett
Ven : "Yo mana nih yang ngajak tarung ibu angkat gw kemarin ?" SoniaAoiBluewolf 😂🤣
Oke lanjut.
" Ibu angkat Ven ? " Tanya Kirito lagi.
" Ya dia juga sebenernya punya rasa cinta pada guru Ven yaitu Geltacoz , tapi Geltacoz gak bisa move on dari istri dan anaknya , serta dia masih menaruh dendam pada King , Ken dan Noa ( palsu ketiganya ) padahal mereka adalah Trio Dark Ultra , Dark Zagi , Faust dan Mephisto yang menyamar untuk mengadu domba para Ultra dengan cara membutakan mata Geltacoz kemudian membunuh istri dan anaknya " jelas Akira.
" Tragis juga nasibnya " balas Kirito paham.
" Wah ada Scarlett - san ternyata " ujar Issei.
" Bro ... " Issei berbisik ke Akira.
Akira pun memasang wajah kesal...
Plakkk...
Akira langsung menampar si Issei." Kau malah memikirkan itu ?! " Ujar Akira kesal.
" Apa yang dia bilang ? " Tanya Kirito.
" Gini " Akira bisik bisik ke Kirito.
" Kau ... " Kirito mengarahkan pedangnya ke leher Issei.
" Kau malah memikirkan hal yang tidak tidak itu ?! " Ujar Kirito dengan tatapan dingin.
" Hei hei ... " Issei memasang wajah ketakutan.
" Mau ku tebas kepalamu bocah Naga ? " Tanya Kirito masih dengan pedang yang tertempel di leher Issei.
" Dasar lu kadal mesum sialan masih bisa kepikiran itu lu ya ? " Tanya Akira.
" Oooo kau ! Jangan membuatku malu bocah ! " Ujar Ddriag pada Issei dengan kesal.
" Iya deh ... " Balas Issei pasrah.
" Aduh lah otak ini malah kepikiran itu lagi " batin Issei.
" Oke dah dah jangan bahas itu lagi " ujar Midori menengahi.
" Mau gimana dari awal pikirannya memang ke sana terus sih " balas Vali.
" Hei jangan meroasting ku terus dong... " Ujar Issei malu.
" Ku kira kau udah berubah sejak menjadi Ultraman ternyata masih sama ya walau gak separah dulu , tapi tetep aja " ujar Midori membuat Issei makin pundung.
" Midori - san juga ? "
" Nasib punya host kayak gini bro "
" Mau gimana lagi " balas Albion.
" Hei tolonglah " ujar Issei sedikit memelas.
" Hahahaha " yang lain hanya tertawa.
To be continue....
Oke hari ini kita bersantai dulu dari pertarungan para Ultra.
Gw author mageran ini pamit dulu , bye bye.
Selamat menunaikan ibadah puasa Minna - san sekalian moga jangan bolong puasanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ultraman : Adventure Towards the Future.
ФэнтезиAlurnya gabut aja. Note : Ultraman milik Tsuburaya Production Gambar OC Ultra punya gw. Update ? Pas gabut. Tamat sampai mana ? Sampai ide gw habis. Story By : Aditya Saputra.