4/10

133 20 4
                                    

"Sore sibuk tidak" ujar pemuda jangkung dengan topi sekolahnya.

"T-tidak, kenapa?" manik ungu sang gadis melebar.

"Apa kau bisa bantu aku? Memilih sesuatu tentang wanita"

"Eh— bisa-bisa"

"Terimakasih, nanti ku jemput" setelah itu pemuda tersebut menepuk pelan kepala si gadis.

Demi apa, tapi hati mungil sang gadis sedikit kecewa. Dalam pikirannya ia menebak-nebak siapa gadis beruntung yang di berikan hadiah.

________

Jotaro POV.

Yare yare daze, aku yakin dia sedang memikirkan siapa gadis beruntung yang diberi hadiah.

________

Narator POV.

Sore nya Jotaro menjemput (Name) di kediaman nya.

"Maaf ya, kamu jadi nungguin lama" ujar (Name) menunduk. "Iya tak apa, sudah izinkan?"

"Sudah dong! Nih lihat" (Name) menunjukan ponselnya.

"Baiklah, ayo" Jotaro memegang tangan sang gadis, membuat nya merona merah.

Skip.

"Kau mau memberikan apa untuknya?" tanya (Name) saat mereka memasuki tempat perbelanjaan.

"Dress mungkin? Aku ingin lihat bagaimana paras nya saat memakai dress"

"Oke, aku juga punya rekomendasi dress"

Mereka— tidak, lebih tepatnya (Name) yang memilih sendiri. "Tapi, dia itu suka apa? Maksudnya tahu kan?"

Jotaro mengangguk, "Dia suka buah ceri, tubuhnya tinggi" jelas Jotaro.

Shit ciri-cirinya mirip denganku, begitulah isi batin (Name). 'Tapi jangan ke-geer-an deh'

"Ah— ini ada dress nya! Ada motif buah ceri nya juga!" ujar (Name) setelah menyingkirkan pikiran aneh nya.

"Baiklah, itu cocok"

"Oke!"

—•—

"Terimakasih sudah menolong ku" Jotaro memberikan tas belanja berisi dress yang di beli.

Tentu di tolak oleh (Name), "Bukannya untuk gadis yang kau sukai?!"

"Yare yare daze. Gadis yang ku suka itu kau, bodoh" ujar Jotaro datar.

"Aku pamit pulang, jangan lupa makan" setelah itu Jotaro pergi dengan motornya dan (Name)? Dia mah lagi salting.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Terkadang aku mengerjainya.

𝐏𝐃𝐊𝐓 | 𝚔𝚞𝚓𝚘 𝙹𝚘𝚝𝚊𝚛𝚘Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang