𝐏𝐃𝐊𝐓 | 𝚔𝚞𝚓𝚘 𝙹𝚘𝚝𝚊𝚛𝚘

8/10

(Name) mengedip matanya berkali-kali, membuat laki-laki di sampingnya bingung.

"Kenapa?"

"Anak kelas satu meminta ku sebagai sukarelawan pengajar, mana mau bertemu nya di kafe mahal pula!" ucap (Name) seraya menunjukkan ponsel pintar miliknya.

Jotaro mengamati nama dalam pesan Line yang tertera di ponsel.

'Sho Taka' dengan foto profil laki-laki dengan pemandangan.

Tatapan maut Jotaro mulai terlihat. "Apa kau yakin, (Name)? Dia orang yang baru kau kenal" ucapan Jotaro membuat (Name) mengganguk mengerti.

"Mungkin ia juga mengajak orang lain, coba kau tanya padanya. Mungkin ada perempuan juga yang ikut" tambah Jotaro.

"Aku akan bertanya nanti"

Kening Jotaro mengerut. "Lebih baik kau menanyakan padanya sekarang saja, menurut ku tidak wajar seorang anak SMA mengajak ke kafe mahal" larang Jotaro.

Kalau anak nya konglomerat mah bisa aja kali om -Author.

"Ya sudah ku tanyakan sekarang, tapi kamu yang ketik. Please ya, aku ga bisa nolak permintaan orang" ujar (Name) memelas memandang Jotaro seraya menampangkan puppy eyes miliknya.

Jotaro, ia hanya menghela napas kesekian kali. Dan mengganguk kepalanya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Kalau melihatnya memohon, aku tak bisa berkutik.