Sometimes I wish I were a little kid again, skinned knees are easier to fix than broken hearts
belum di revisi bestie
jadii tandain aja yaa♡♡♡♡♡HAPPY READING♡♡♡♡♡
Matahari mulai memancarkan sinarnya. Pagi yang cerah disambut dengan kicauan burung yang merdu. Hari ini merupakan hari yang sangat ditunggu-tunggu oleh seorang gadis yang memiliki iris mata berwarna coklat madu yang dapat membuat setiap mata yang memandangnya terpana dan ingin menyelami mata tersebut untuk melihat seberapa dalam daya tarik dari pemilik iris mata tersebut. Kenapa hari ini sangat ditunggu oleh gadis itu? Ya, karena gadis tersebut akan masuk ke sekolah barunya. Namun, gadis itu masih terlelap di dalam mimpi dan masih bergelung dengan selimut tebalnya."ASTAGAA!! AYAA BANGUN, NAK! "
Teriak Hara, mama Aya yang menunggunya sedari tadi yang tak kunjung keluar dari kamarnya."Ish! bentar mah,masih ngantuk"
balas Aya dan dengan santainya ia kembali tidur lalu menutupi wajahnya dengan selimut tebal tanpa menghiraukan teriakan Hara dari anak tangga lantai bawah.Hara yang sudah berada di kamar Aya langsung berdecak melihat anak gadisnya yang susah bangun sehingga muncul sebuah ide cara membangunkan anaknya itu.
Byurrrrrrr!!
"Aaaaaa MAMA!!!!"
teriak Aya kepada Hara karena telah memberikan mandi pagi di kamarnya dengan satu gayung berisi air penuh."Cepetan bangun! Udah jam setengah 7,nanti kamu telat!"
Ucap Hara sambil berkacak pinggang."WHATTT! Kok Mama nggak bangunin aku, Sih?"
Ucap Aya setengah sadar."Mama udah bangunin kamu,kamu aja yang kebo! Udah sana cepetan mandi "
Suruh Hara menarik tangan Aya untuk masuk ke kamar mandi."Iya iya!"
Setelah melakukan ritual mandi, Aya langsung bersiap-siap dengan seragam barunya. Lalu, Ia memakai lipbalm, sunscreen, dan bedak tipis serta rambutnya yang dikucir kuda. Hanya dengan make up yang natural Aya sudah terlihat sangat cantik.
♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡
Aya sampai di gerbang sekolah barunya SMA Jayasri ( " yg diambil dari bahasa sansekerta yg berarti " kemenangan yang cemerlang " ) dan segera masuk ke dalam gedung SMA Jayasri yang terlihat sangat nyaman untuk dipandang. Seperti banyaknya pepohonan dan tanaman-tanaman di sekitarnya. Aya berjalan di koridor dan merasa kebingungan untuk mencari ruang kepala sekolah. Saking bingungnya, tanpa sengaja ia menubruk salah satu siswi SMA Jayasri yang berkacamata."Eh maaf ya"
ucap Aya sambil membantu siswi tersebut.Siswi berkacamata itu mengangguk dan tersenyum. "Iya"
"Emmm- boleh tunjukkin ruang kepala sekolah nggak? Gue anak baru soalnya"
Tanya Aya ramah kepada siswi berkacamata itu."boleh, ayo!"
Jawab siswi tersebut"Thanks ya"
"Sama-sama"
Setelah sampai di ruangan kepala sekolah siswi berkacamata itu langsung bergegas pergi dikarenakan sudah masuk pelajaran. Sedangkan, Aya segera memasuki ruang kepala sekolah untuk mengetahui dimana kelas yang akan ia duduki selama kurang lebih satu tahun ini.
Tok tok tok
"Assalamualaikum"
salam Aya sambil mengetuk pintu ruang kepala sekolah"Waalaikumsalam"
balas Pak Janu selaku kepala sekolah SMA Jayasri."Kamu Cahaya Queenly Pradita, anak baru?"
Tanya kepala sekolah yang menurutnya menyeramkan."Kamu duduk di kelas 11 MIPA 3."
"Baik pak terimakasih"
Setelah mengetahui kelasnya, Aya langsung mencari kelas 11 MIPA 3, dan akhirnya ia menemukan kelas yang akan di duduki kurang lebih setahun ini.
Tok Tok Tok Tok
"Selamat Pagi"
ucap Aya kepada guru yang sedang mengajar dikelasnya."Selamat Pagi, Kamu anak baru?"
Tanya guru kepada Aya yang masih terlihat asing."Iya Bu"
"Baik, Anak-anak sekarang kelas ini bertambah satu siswa ya!"
"Silahkan perkenalkan diri kamu"
ucap Bu Kayana, wali kelas 11 MIPA 3 yang juga kebetulan sedang mengajar kelas itu. Kemudian Bu Kayana mempersilahkan Aya untuk Memperkenalkan dirinya."Hai! Kenalin namaku Cahaya Queenly Pradita, Aku pindahan dari Bandung. Semoga aku bisa jadi teman kalian ya, Terimakasih"
"Waahhh gilaa cantik bener ni cewe"
kata cowo-cowo di kelasnya"Beninggg broo"
"Nomor HP nya berapa neng?"
"Jadi pacar babang yah!"
"Manis bangettttt"
Begitulah kurang lebih teriakan cowo-cowo di dalam kelas ketika melihat Aya yang cantik.
"Cahaya kamu duduk di bangku kosong sebelah Nanda"
kata Bu Kayana sambil menunjukkan arah tempat duduk Nanda."Baik Bu. Terimakasih."
Aya mengedarkan pandangannya dan melihat bangku kosong lalu ia berjalan menuju tempat duduknya, sambil tersenyum ketika Nanda melihatnya.
"Gue boleh duduk disini kan?"
Tanya Aya"Dengan senang hati"
Jawab Nanda"Gue Aya, lengkapnya Cahaya Queenly Pradita"
"Udah tau! tadi kan Lo udah ngenalin di depan"
balas Nanda terkekeh."Oh iya,ya" cengir aya
"Tapi kalo untuk panggilannya kan belum jadii, Lo bisa panggil Gue Aya A-Y-A" eja Aya
"Jangan sampe lupa yaa" lanjut Aya."Iya iya Gue ga setua itu ya sampe lupa"
balas Nanda sewot."Yaa takut aja"
balas Aya santai."BTW Nama Lo Nanda? Kalo nama lengkapnya siapa?"
Tanya Aya basa-basi."Gue Nandavaren Adhisti, Lo bisa panggil gue Nanda. Nanda cantik juga boleh"
celetuk Nanda terkekeh.Aya hanya tersenyum simpul. Sepertinya Nanda bisa jadi teman yang asik. pikirnya.
"Bisa jadi temen Lo kan?"
tanya Aya canggung."Kenapa enggak"
Sementara itu, Bu Kayana memperhatikan mereka berdua dikarenakan masih mengobrol saat pelajaran berlangsung.
"Nanda, Cahaya! Lanjut nanti bicaranya!"
ucap Bu Kayana. Mereka berdua terdiam setelah mendapat teguran halus dari Bu Kayana.Kring-kring
"Kantin yuk" ajak Nanda.
"Oke"
♡JANGAN LUPA VOTE & KOMEN CINTAH♡
HALOO GUYS JADI AKU CUMAN MAU NGASIH TAU AJA SEMUA NAMA DI ATAS ITU ADA ARTINYA LOOH GUYS DAN AKU JUGA NGAMBILNYA DARI BAHASA SANSEKERTA
Ibu AYA
HARA yg berarti untaian mutiaraNama Sekolah
JAYASRI yg berarti kemenangan yg cemerlangNama Kepala Sekolah
JANU yang berarti kekuatan hidupNama Walas 11 MIPA 3
KAYANA yg berarti dermawanTeman AYA
NANDA yg berarti kebahagiaan
VAREN yg berarti terbaik
ADHISTI yg berarti Matahari
KAMU SEDANG MEMBACA
LYRIC ♡ On Going ♡
Teen Fiction"Awalnya gue kira lo cuma cowo dingin, datar, ketus yang tiba-tiba nge-klaim gue jadi pacar lo! Ternyata gue salah, lo udah jadi cowo gue semenjak hari itu. Tapi gue lupa!" ~Cahaya Queenly Pradipta "Gue juga ngira kalo lo itu bukan cewe yang gue mak...