BAB 5•~

151 30 0
                                    

Jangan lupa follow IG Aul yaa💗
IG: @thiss_venus

"Oh jadi kak Arkhan sekolah di sana juga? Berapa tahun kak disana?" tanya Hara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Oh jadi kak Arkhan sekolah di sana juga? Berapa tahun kak disana?" tanya Hara.

"Iya, saya .disana belajar selama 5 tahunan." jawab Arkan.

"Oh ya? Berarti sekarang udah kerja dong kak?" tanya Alana.

Sekitar satu jam sudah berlalu. Dan mereka berempat sudah membahas banyak hal, seperti alasan Hara lanjut sekolah di Tarim, sampai ternyata Atthar dan Arkhan lanjut belajar disana juga, tetapi hanya Arkhan saja yang lanjut sampai selesai belajar di Tarim sana karena Atthar tidak betah disana.

Makanannya pun tidak cocok, Atthar jadi kangen dengan masakan bundanya dan akhirnya pulang dan tetap menetap di negara Indonesia, tetapi ia harus kuliah dan mondok di pesantren al Kudus.

"Udah mau sore nih, kalian gak pulang?" tanya Arkhan.

Menurut kedua perempuan disana Arkhan lebih asik dan tidak sedingin kemabarannya, mungkin yang baru ketemu akan mengira Arkhan dingin seperti Atthar.

Hara malah sempat mengira Arkhan adalah orang yang kaku, tetapi setelah berbicara banyak ia menjadi nyaman. Nyaman? Iya nyaman untuk mengobrol atau bertukar pendapat saja.

"Aku mau pulang, tapi tungguin aku dulu ya? Aku mau izin ke kamar mandi dulu sebentar." Ujar Alana.

"Yaudah sana, aku juga belum pesan ojek online." kata Hara.

Alana bangkit dari duduknya dan berjalan kearah toilet disana.

"Kenapa naik ojek online?" tanya Arkhan.

"Bareng kita aja." Sambung Atthar.

"Eh gapapa kak?" tanya Hara.

"Gapapa." jawab Arkhan.

"Gak usah deh kak." tolak Hara halus.

"Yuk pulang." sahut Alana sambil berjalan kearah meja tempat tadi ia duduk.

"Bareng kita kan Har?" tanya Alana setelah duduk kembali dan membereskan barang bawaannya.

"Gapapa nih?"

"Iya gapapa Hara.." ucap Arkhan.

Tidak sampai tiga puluh menit Hara sudah sampai di rumahnya ia berjalan menuju rumahnya. Tadi Hara di turunkan di sebrang depan gerbang rumahnya.

Rumah Hara di pinggir jalan raya, depan rumahnya bercat abu abu putih, rumah minimalis tapi terlihat sangat elegan dan nyaman.

Alana kembali ke cafe lagi, sekarang ia sedang shift sore-malam, makanya tadi ia sempet untuk bertemu Hara.

Jika kalian tanya kenapa bisa bareng dengan sikembar, jawabannya adalah tadi keluarga Atthar dan Arkhan sedang berkunjung kerumah Alana, kebetulan Alana juga ingin berangkat ke cafe untuk bertemu Hara, akhirnya sikembar disuruh orang tua mereka untuk mengantar Alana sekalian jalan bareng. Bau bau ada perjodohan sepertinya.

KENAPA HARUS DIA? {On Going}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang