I Don't Care

I Don't Care - 8

Yoona terkejut bukan main saat mendengar Siwon menyatakan cinta kepadanya, jadi selama ini wanita yang Siwon maksud adalah dirinya sendiri, dan selama ini mereka sudah sama-sama saling suka hanya saja keduanya tidak berani untuk mengungkapkan nya dan sekarang Siwon sudah mengatakan semuanya, dia hanya membutuhkan jawaban dari Yoona.

"Saya memang sulit untuk jatuh cinta, Yoona" ujar Siwon. "Tetapi entah kenapa saat saya melihat kamu hati saya berdebar sangat kencang, sebelumnya saya tidak pernah merasakan hal ini. Saya bingung apakah saya benar-benar sudah jatuh cinta dengan kamu atau tidak. Dan saat saya bertanya kepada kamu apa perbedaan antara kagum dengan mencintai, disitu saya sudah mendapatkan jawabannya"

"Bahwa saya mengagumi kamu dan juga mencintaimu kamu" jelas Siwon dan Yoona masih terkejut. "Saya kagum karena kamu memiliki hati yang baik, kamu pekerja keras dan kamu sangat menyayangi putra mu, selain itu saya mencintai kamu karena saya memang menyukai kamu, saya bahkan tidak peduli dengan status kamu sekarang ini, tidak ada sedikit pun rasa ilfel setelah mendengar cerita kamu dari Kyuhyun"

"Kyuhyun?" tanya Yoona dan Siwon mengangguk.

"Maaf, saat itu saya sangat ingin tahu tentang kehidupan kamu dan saya bertanya kepada Kyuhyun lalu dia menjelaskan semuanya"

"Ah, pasti itu sangat menjijikkan" ujar Yoona, tanpa ia sadari air matanya mengalir begitu saja. Dia menangis karena senang Siwon menyatakan cinta kepadanya di sisi lain ia juga sedih karena Siwon mengetahui semua tentang kehidupannya.

"Aniy, itu sama sekali tidak menjijikkan bagi saya, walaupun kamu seorang single parent hal itu tidak mengurangi rasa cinta saya ke kamu"

"Tapi kehidupan saya begitu miris sajangnim, saya tidak pantas untuk di cintai oleh pria seperti sajangnim"

"Siapa yang bilang begitu? Bagi saya kamu sudah sangat sempurna Im Yoona" ujar Siwon, ia menggenggam kedua tangan Yoona dan mengecup nya pelan. "Saya mencintai kamu apa adanya Im Yoona, saya tidak bisa membohongi perasaan saya lagi bahwa saya memang benar-benar mencintai kamu"

"Apa kamu juga memiliki perasaan yang sama seperti saya?" tanya Siwon dan Yoona tidak langsung menjawab nya, ia masih bingung harus menjawab apa. Yoona memang memiliki perasaan yang sama seperti Siwon, tetapi ia masih memikirkan ucapan seseorang yang ia temui di depan supermarket tadi, ia takut jika dirinya masih dekat dengan Siwon maka orang itu akan membunuh Darren.

"Apa aku ceritakan saja kepada nya?" batin Yoona.

"Yoona...??"

"Ah, ne?"

"Kamu tidak mencintai saya?" tanya Siwon, ia melepaskan genggaman tangan nya dari Yoona dan tersenyum kecut. "Saya tahu, pasti kamu tidak menyukai saya karena saya tidak tampan, saya biasa saja dan saya---"

"Siapa bilang sajangnim tidak tampan?" ujar Yoona. "Sajangnim itu sangat tampan, bahkan sangat-sangat tampan. Sajangnim juga baik, sajangnim pekerja keras dan sajangnim menyukai anak-anak, apa sajangnim pikir aku tidak akan jatuh cinta dengan pria seperti sajangnim?" ujar Yoona dan Siwon menatapnya terkejut, ia tidak percaya Yoona akan mencintai nya juga, dia pikir selama ini hanya dirinya yang jatuh cinta dengan Yoona.

Siwon bahagia karena akhirnya cinta nya tidak bertepuk sebelah tangan, Siwon pikir Yoona tidak akan membalas perasaan nya karena Kyuhyun mengatakan bahwa Yoona tidak pernah tertarik dengan pria lagi setelah ia bercerai dengan mantan suaminya.

"Yoona, bolehkah saya memeluk kamu?" tanya Siwon dan Yoona mengangguk. Kini Siwon memeluknya dengan sangat erat, air matanya juga mengalir begitu saja, ia menangis bukan karena sedih melainkan ia sangat bahagia.

"Terima kasih Im Yoona, terima kasih karena kamu juga memiliki perasaan yang sama dengan saya"

"Seharusnya saya yang berterima kasih kepada sajangnim karena sajangnim mau mencintai wanita seperti saya"