اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَاٰلِهٖ وَصَحْبِهٖ وَسَلِّم
"Hilangkan berharap pada makhluk dari hatimu, maka engkau akan merasakan kenikmatan dengan berharap kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala."
-Al Habib Umar bin Hafidz-
Happy Reading!!
🕊🕊🕊
بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
🕊🕊🕊
Keesokan Harinya...
Keluarga Hawa sedang sarapan bersama,setelah sarapan mereka berbincang sambil bersantai di ruang tamu
"Hawa,bagaimana kamu sudah menemukan jawaban dari istikharah mu?" tanya Abbah Ahmad
Hawa yang merasa dipanggil pun menoleh lalu menjawab "hawa bingung bah,semalam hawa habis istikharah lalu tidur,terus hawa mimpi kaya ada satu sosok laki-laki gitu,tapi wajah nya ga jelas bah" jawab hawa
Abbah yang mendengarnya pun tersenyum "kamu tidak paham maksud mimpi itu?" tanya Abbah ahmad seraya tersenyum manis
Hawa menggeleng
"dari mimpi itu pasti kamu sudah tau jawabannya sayang" ucap Umma Nailah
Hawa yang mendengar itu sontak melebarkan matanya lalu menatap Umma Nailah,umma nailah hanya mengangguk
"Sudah ada jawabannya?" tanya Abbah Ahmad
"naam bah,insya Allah hawa yakin" jawab Hawa
"Alhamdulillah,yasudah kalau begitu bagaimana kalau abbah suruh Atha kesini nya sekarang aja" saran Abbah ahmad
"Terserah abbah aja,kalau ustadz Atha nya ga sibuk" jawab Hawa
Abbah pun segera memanggil Azhar,lalu azhar segera menelfon Atha
"halo Assallammualaikum tha" ucap Azhar
"Waalaikumussalaam naam ada apa ya zhar?" tanya Atha
"ente lagi sibuk ga tha?"
"ga zhar,ada apa memangnya?"
"ente disuruh kesini sama Abbah ane,buat bahas lamaran ente kemarin"
"sekarang zhar?"
"iye tha"
"baiklah saya kesana,Assallammualaikum"
"siap ane tunggu,Waalaikumussalaam"
Tut
"udah bah katanya dia mau kesini" ucap Azhar
Abbah hanya mengangguk
Beberapa menit kemudian...
"Assallammualaikum"
"Waalaikumussalaam iya sebentar" jawab umma Nailah
Ceklek
"Masya Allah calon menantu umma,ayo masuk nak" ucap umma
Azhar hanya tersenyum seraya mengangguk
Mereka semua pun sudah berada di ruang tamu
"Silahkan Hawa" perintah Abbah
Hawa melihat sejenak ke arah Umma dan Abbah nya
"Ustadz.." panggil Hawa
"naam hawa? jadi bagaimana jawaban mu,apakah kamu mau menikah dengan saya?" tanya Atha
"Insya Allah hawa mau ustadz" jawab Hawa
"Alhamdulillah!" seru mereka semua
"Atha" panggil Umma
"naam umma?" jawab Atha
"Bagaimana dengan oramg tua mu?" tanya umma
"Ummi dan Abi akan pulang dari malang besok umma" jawab Atha
"oh begitu,baiklah.tapi apakah mereka sudah tau tentang ini?" tanya umma nailah
"sebelum Atha kesini Atha sudah beritahu Ummi dan Abi" jawab Atha
"Baiklah,apakah kamu mau tentuin tanggal pernikahan nya sekarang?" tanya Abbah
"Apakah Hawa mau?" tanya Atha kepada Hawa
Hawa sontak teekaget,lalu berkata "emmm hawa terserah ustadz dan yang lain aja,insya Allah Hawa terima" jawab hawa
"boleh ga bah abang kasih saran?" tanya Azhar
"apa zhar?" tanya Abbah
"Bagaimana kalau pernikahannya dua minggu lagi?" saran Azhar
"Saya gak masalah,Hawa bagaimana?" ucap Atha
"Hawa setuju aja" jawab Hawa
"Baiklah pernikahan nya dua minggu lagi" ucap Abbah Ahmad
Semua mengangguk setuju
Atha pun langsung pamit pulang dikarenakan ada kerjaan mendadak
Segini dulu
Syukron sudah baca
Jangan lupa vote*jangan jadi silent raiders!*
Follow IG:
@ivava04
@Atha_ruf
@Hawa_Almay#Athawa
#Azhumey
Kalo silvi apa ya kira-kira? 😄
Mau silvi punya juga ga ni? WkwkWassallammualaikum...
Nantikan Bab selanjutnya 🕊
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdir Allah Yang Terbaik [ON GOING]
Acak[follow dulu kalau mau baca] ... Seorang gadis lulusan universitas ternama di madinah, dia adalah Hawa, sosok yang amat menjaga hatinya untuk imamnya kelak, kini Hawa kembali pulang ke negeri kelahirannya dan dipertemukan dengan Seorang laki-laki y...