"kunikuzushi... Mama pulang..."
"Eh itukan suara mama Ei udah pulang dia?" kata [name] menebak asal suara
"Iya mama" sahut Kuniku beranjak dari sofa ke pintu
Ceklek
"Eh mama udah pulang" itulah sambutan yang dilontarkan Kuniku oleh mamanya
"Iya sayang... Oh iya [name] kemana? Kok dirumahnya nggak ada?" tanya mama Ei mencari sosok anak sahabatnya
"[Name] ada di sini kok mama, tenang aja selama ada aku [name] aman kok" jawab Kuniku menenangkan mamanya
"Huft, baguslah ayo masuk nanti mamanya [name] mau kesini loh" ucap mama Ei sambil masuk ke dalam
"Oke ma!" jawab Kuniku semangat
mereka masuk ke dalam rumah sampai mama Ei terkejut melihat sosok seorang anak perempuan tengah menonton tv, siapa lagi kalau bukan anak sahabatnya ia terlihat sangat cantik dengan Surai (h/c) dengan manik yang sangat indah.
"Ehhhhh, [name] apa kabar udah lama gak main ke rumah Scara ya. Itu dahi mu kenapa kok diperban?" tanya mama Ei bingung dengan perban yang mengelilingi kepala [name]
"Baik kok Tan, ini tadi.. Um.. Gak sengaja jatuh pas main ditaman sama Kuni hehe..." jawab [name] dengan suara imutnya
"Ya ampun, ouh iya [name] tante punya kejutan buat si Scara kamu mau ikutan kasih kejutan nggak?" mama Ei bertanya lagi kali ini tentang kejutan
"Wah boleh tuh, [name] mau ikut!" sahut [name] girang dan semangat
Kuniku yang tak sengaja mendengarnya pun penasaran apa yang mereka rencanakan sebenarnya.
"[Name] sama kakak aja ya bantu buat—"
"Kalian mau bikin kejutan apa?" kuniku memotong perkataan Shogun
"ehhh rahasia, kamu nanti juga tau kok" timpal Shogun melipat tangannya
"Ishhh kakak main rahasia-rahasiaan gak seru tau" sambung Kuniku marah plus ngambek
"Ya kan namanya juga kejutan ya harus rahasia lah" lanjutnya berkacak pinggang
"Terserah kakak deh, pokoknya kalau keceplosan salah kakak ya" Kuniku menatap tajam Shogun dan pergi dari hadapannya
"Hmphh bodoamat emang kakak peduli" Shogun kesal kemudian ia pergi kedapur disusul oleh [name] dan mama Ei
"Tante, emang Kuni sama kak Shogun sering berantem ya?" Bisik [name] penasaran dengan kedua saudara yang kadang akur kadang suka berantem
"Iya.. Gitu deh bakalan susah kalau dijelasin" jawab Mama Ei menggaruk kepalanya yang tidak gatal
"andaikan aja [name] punya Abang atau nggak adek pasti bakalan seru gak sendirian kayak sekarang" keluh [name] murung
"Minta lagi aja sama mama kamu, siapa tau dia mau kan?" ucap mama Ei tersenyum smirk
"Hmmm.. Iya juga sih nanti deh [name] minta di buatin adek sama mama" [name] kembali tersenyum
- FMI2G -
Kuniku mendecih kesal
"Apa apaan sih si Kakak pasti mereka pada lupa kalau hari ini hari ulangtahun ku, hmphhh ..." gerutu Kuniku mengendus kesal
saat hendak ingin menaiki anak tangga terdengar suara ketukan pintu, sontak Kuniku kembali turun menuju pintu.
Tok.. tok.. tok..
"Sebentar.."
Ceklek
"Eh ada Scara, mama, kak Shogun sama [name] dimana?" tanya Mama Lea clingak-clinguk
"Ngga tau" jawab Kuniku singkat
"Lah kok nggak tau?" kata mama Lea heran
"Yaudah Tante masuk aja mereka lagi di dapur kayaknya" lanjutnya membukakan pintu untuk mama [name] masuk
"Oke, permisi.." mama [name] masuk langsung kedapur
Sementara kuniku kekamarnya mungkin dia marah gara-gara gak dikasih tau kejutan apa yang dimaksud Shogun tadi.
Akhirnya Kuni lanjut baca buku mumpung waktunya kosong sama orang rumah lagi pada sibuk didapur.
—————
"Kira-kira mereka mau kasih kejutan apa ya? Aku penasaran ... Hmphhh"
file 030.
KAMU SEDANG MEMBACA
Forgive me, If i go [BOOK 1]
Short StoryCerita ini berawal dari masa kecil [Fullname] dan Scara. Pagi yang cerah Langit tak berawan sedikit pun, hanya matahari yang terlihat dan burung-burung berterbangan. Di saat itu teman-teman [Fullname] sedang berkunjung kerumahnya sekalian menjenguk...