Just a Oneshot II

Bocchi-chan & Ikemen-kun

Naruto - Masashi Kishimoto
Bocchi the Rock - Aki Hamaji
.
.
.
Pairing
[Naruto Uzumaki x Hitori Gotoh]
.
.

Pada sore hari, seorang gadis berambut merah muda dengan iris mata aqua terlihat berdiri tegak di taman ini, di tangannya terdapat selebaran khusus.

Gadis itu mengenakan seragam olahraga dengan rok.

"A-Ayo datang ke Starry, kami Kessoku Band, akan mengadakan konser lusa nanti," kata gadis itu.

Hembusan angin yang menjawab kata-katanya.

"..."

Dia menghembuskan nafas.

'Lagi-lagi... aku gagal membagikan selebaran ini.'

Nama dari perempuan ini adalah Hitori Gotou.

Hitori merupakan seorang remaja yang kikuk, dan dapat dikatakan introvert, sehingga terkadang membuatnya kesulitan berinteraksi dengan orang lain.

Meski begitu, ini bukan berarti dia tidak tertarik berbicara, tapi situasi canggung selalu saja menghampirinya.

Hitori mengamati langit dengan pasrah.

"Mungkin hari ini bukan hariku," gumam Hitori.

Memperhatikan sekitar, Hitori memikirkan sesuatu, lalu mengeluarkan gitar.

'Mumpung gak ada siapa-siapa, mending main gitar.'

Hitori memetik senar dengan jarinya, dan memainkan gitar sambil memejamkan mata.

'Hmm, perasaan ini memang yang terbaik, apalagi gak ada orang, hehe.'

Hitori terus melakukan ini sampai beberapa menit terlewat. Selesai, Hitori menghembuskan nafas, dan merasa puas.

Suara tepuk tangan mengejutkan gadis itu. Dia refleks membuka matanya.

Seorang lelaki berambut kuning dengan iris mata biru berdiri. Pakaian yang dikenakan lelaki ini cukup modis, baju lengan pendek dibalut jaket, celana panjang, sepatu, lengkap dengan headphone motif rubah melingkari lehernya.

Hitori langsung panik.

'Huwaaa! Apa yang harus kulakukan?! Bagaimana jika orang ini tadi ngerekam aksi gitarku? L-Lalu mengancam akan menyebarkannya kalau aku gak nurut ama kemauan-'

"Permainan gitarmu bagus juga."

"-eh?"

Lelaki itu tersenyum.

"Aku bilang, permainan gitarmu bagus juga."

Hitori tersentak, lalu perlahan bicara.

"O-Oh, um, t-terima kasih banyak."

Lelaki itu masih tersenyum, dan untuk sesaat, memperhatikan selebaran itu.

"Boleh aku minta 1?"

"Eh? O-Oh, iya, silahkan."

Hitori menyerahkan satu selebaran kepadanya.

Dia membaca isi dari selebaran itu.

"Kessoku Band... hmm... menarik, aku akan datang nanti."

Hitori senang.

"T-Terima kasih banyak!"

Lelaki itu terkekeh.

"Sama-sama. Kalau begitu, sampai jumpa lagi."

"Y-Ya!"

Dia lalu pergi ke arah lain.